Kemdiknas dan Coca-Cola Hadirkan Taman Bacaan Modern
Selasa, 16 Agustus 2011 – 21:13 WIB
JAKARTA - Kementerian Pendidikan Nasional (Kemdiknas) bersama dengan Coca-Cola Foundation Indonesia menghadirkan taman bacaan modern di dalam pusat perbelanjaan. Wakil Menteri Pendidikan Nasional (Wamendiknas) Fasli Jalal mengatakan, dengan keberadaan tempat yang disebut Learning Lounge berkonsep modern bagi anak muda Jakarta ini, diharapkan dapat sekaligus memberikan kesempatan belajar bagi anak-anak di Jakarta yang kurang bisa mendapatkan pembelajaran.
"Kita semuanya tentu mengetahui, jika pendidikan di Indonesia belum merata. Namun memang inilah masalah yang sedang kita hadapi. Oleh karena itu, dengan adanya Learning Lounge ini, (semoga) bisa memberikan pencerahan bagi dunia pendidikan di Indonesia. Yang mana dapat membantu memberikan pembelajaran bagi anak-anak yang membutuhkan, dan kesempatan belajar seluas-luasnya," ungkap Fasli, ketika ditemui usai acara peresmian Learning Lounge di Plaza Semanggi, Jakarta, Selasa (16/8).
Baca Juga:
Sebagaimana dipaparkan, fasilitas yang tersedia di dalam Learning Lounge ini sendri antara lain dilengkapi sejumlah buku berkualitas, berikut perangkat IT untuk memberikan beragam informasi yang relevan bagi anak muda. Misalnya berupa materi-materi pembelajaran yang inspirasional mengenai lingkungan, gaya hidup aktif dan sehat, serta berbagai pelatihan peningkatan keterampilan.
Dalam kesempatan itu, Chairman and CEO of The Coca Cola Company, Muhtar Kent mengatakan, Learning Lounge ini merupakan fasilitas baru bagi anak muda Jakarta, yang dihadirkan di dalam pusat perbelanjaan dan didesain dengan menggabungkan konsep rumah belajar dengan elemen baru untuk memenuhi kebutuhan anak muda Jakarta. Selain itu, Learning Lounge ini juga bekerjasama dengan Yayasan Internasional Dewi Hughes yang diakui memiliki kesamaan visi dalam meningkatkan minat baca dan belajar anak muda Indonesia.
JAKARTA - Kementerian Pendidikan Nasional (Kemdiknas) bersama dengan Coca-Cola Foundation Indonesia menghadirkan taman bacaan modern di dalam pusat
BERITA TERKAIT
- 4 Bidang FTUI Raih Peringkat 1 di Indonesia dalam Pemeringkatan QS World University
- Heboh Aturan Seragam Sekolah Baru, Disdik Jakarta Bilang Begini
- 6 Fakta soal Penempatan PPPK P1 Swasta, Guru P3 di Sekolah Induk Seharusnya Aman
- Pengamat Pendidikan Nilai Pramuka Harus Ikuti Perkembangan Zaman
- Menteri Nadiem Sebut Kurikulum Merdeka Pulihkan Krisis Pendidikan
- Sinar Primera Group Wakafkan Al-Qur'an sebagai Dukungan pada Pendidkan Agama