Menteri Senior dan Kenaikan Harga BBM

Menteri Senior dan Kenaikan Harga BBM
Menteri Senior dan Kenaikan Harga BBM
RENCANA kenaikan harga BBM (bahan bakar minyak) terus dipergunjingkan. Banyak orang mendadak jadi ahli ekonomi dan perminyakan. Tapi di TV orang-orang Partai Demokrat jadi tampak ceria.

Benar, kenaikan harga BBM memang sukses menenggelamkan isu penggarongan APBN yang dilakukan tokoh-tokoh penting Partai Demokrat. Di pengadilan Tipikor (tindak pidana korupsi) yang menyidangkan (bekas) Bendahara Umum Partai Demokrat M Nazaruddin itu, yang disiarkan langsung sejumlah stasiun TV, memang mencuat nama Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum, Angelina Sondakh (Wakil Sekjen) dan juga Andi Mallarangeng, Sekretaris Dewan Pembina pimpinan Susilo Bambang Yudhoyono.

Kenaikan harga BBM direspon negatif mahasiswa dan elemen masyarakat di mana-mana sebenarnya bukan karena rakyat Indonesia tidak paham kalau BBM itu barang langka, dan di muka bumi harganya terus melonjak-lonjak. Ada dua perkara yang bikin rakyat berang atas k`    ebijakan rezim Yudhoyono menaikan harga BBM.

Pertama, tentu saja, karena daya beli mayoritas rakyat Indonesia sejak 2004 terus merosot. Logikanya, kalau daya beli masyarakat tinggi, harga BBM berapa pun tak akan jadi masalah. Pertumbuhan ekonomi rata-rata 6,5 persen yang diiklankan pemerintah Yudhoyono, kalau toh benar, hanya terjadi di lingkaran penguasa dan kroninya yang korup.

RENCANA kenaikan harga BBM (bahan bakar minyak) terus dipergunjingkan. Banyak orang mendadak jadi ahli ekonomi dan perminyakan. Tapi di TV orang-orang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News