Demo Marak, TNI Keluar Barak

Demo Marak, TNI Keluar Barak
Sebanyak 3177 prajurit dari TNI dan Polri melakukan apel kesiapan pasukan pengamanan aksi penyampaian pendapat di muka umum tentang kenaikan harga BBM di lapangan markas Brimob, Jalan Wahid Hasyim, Medan, Minggu (25/3). Prajurit tersebut diturunkan untuk mengamankan aksi unjuk rasa yang rencananya akan dilaksanakan hari ini (26/3). FOTO : ANDRI GINTING/SUMUT POS
JAKARTA---Ribuan demonstran berencana mengepung Istana Negara Selasa (27/03) besok. Mereka akan menolak kenaikan harga bahan bakar minyak. Mabes Polri mengaku siap melakukan pengamanan.

"Pasukan sudah stand by, mereka sudah dibriefing teknisnya," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Brigjen HM Taufik di Jakarta.Polri berjanji akan melakukan upaya persuasif.

"Anggota tidak boleh terpancing. Tapi, kami mohon pihak demonstran sampaikan aspirasi dengan santun, tak mengganggu kepentingan warga lainnya," ujar jenderal bintang satu ini.

Taufik menjelaskan, senjata api tak boleh dibawa ke lapangan. Kecuali bagi pimpinan pasukan dengan level tertentu. "Untuk menghindari situasi emosional yang bisa saja terpancing karena provokasi oknum liar," katanya.

JAKARTA---Ribuan demonstran berencana mengepung Istana Negara Selasa (27/03) besok. Mereka akan menolak kenaikan harga bahan bakar minyak. Mabes

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News