Alumnus ITS Produksi Mesin Pemanen Padi

Bisa Atasi Gabah Tercecer saat Panen

Alumnus ITS Produksi Mesin Pemanen Padi
Foto: Net
SURABAYA-Mesin pemanen padi yang sangat ditunggu-tunggu petani Indonesia telah lahir kemarin dari tangan lulusan Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya (ITS).

Tadi malam, Menteri Negara BUMN Dahlan Iskan meninjau mesin tersebut di pabriknya di daerah Kedamaian, Gresik. Mesin panen tersebut diberi nama Futata dan sudah jadi sebanyak 2 buah.

Menurut Sutrisno Basuki, lulusan ITS angkatan 1971 yang menciptakan mesin tersebut, bahwa mulai Juni nanti sudah bisa produksi 50 buah/bulan. Untuk selanjutnya akan ditingkatkan menjadi 100 buah/bulan.

Dibanding mesin serupa buatan Tiongkok atau Jepang, mesin Futata tersebut lebih cocok untuk sawah Indonesia dan budaya petani Indonesia. Untuk membawa mesin tersebut ke sawah tidak perlu diangkut dengan truk karena dilengkapi roda ban.

SURABAYA-Mesin pemanen padi yang sangat ditunggu-tunggu petani Indonesia telah lahir kemarin dari tangan lulusan Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News