Tertimbun Longsor, Sopir Angkot Ditemukan Tewas
Mobil Tangki Belum Dievakuasi
Rabu, 25 April 2012 – 04:46 WIB
MAJENE - Bencana tanah longsor yang terjadi di Desa Onang, Kecamatan Tubo Sendana, Kabupaten Majene, Senin 23 April, menelan korban jiwa. Korban tewas yang diketahui bernama Adnan, 45 tahun, itu baru diketahui sekitar pukul 03.00 dini hari, setelah regu penolong melakukan evakuasi di tempat kejadian.
Warga Dusun Belalang Selatan, Desa Onang Utara, Kecamatan Tubo Sendana, ini sehari-hari sebagai sopir angkutan yang rumahnya hanya berjarak sekitar 1 kilometer dari titik longsor.
Camat Tubo Sendana, Sudirman di rumah duka menjelaskan, awalnya regu penolong ingin menghentikan evakuasi sekitar pukul 23.00 Wita. Saat itu, kata Sudirman, arus lalu lintas di Jalan Trans Sulawesi itu sudah bisa dibuka.
"Tapi saat itu, salah seorang korban mengatakan masih ada satu unit mobil (APV, red) merah yang tertimbun tanah. Dia mengatakan mobil itu tepat berada di depannya. Saya lalu meminta agar kembali dilakukan evakuasi," kisah Sudirman sembari mengatakan dirinya yakin kalau mobil itu adalah milik warga setempat.
MAJENE - Bencana tanah longsor yang terjadi di Desa Onang, Kecamatan Tubo Sendana, Kabupaten Majene, Senin 23 April, menelan korban jiwa. Korban
BERITA TERKAIT
- Terima Audiensi Kepala BKKBN Sumsel, Tyas Fatoni Komitmen Turunkan Prevalensi Stunting
- Tim Gabungan Tutup Tambang Emas Ilegal di Pedalaman Nagan Raya
- Mantan Kepala Bappeda Bireuen Dituntut 6 Tahun Penjara, Begini Dosanya
- Polda Sumsel Memusnahkan 7,7 Kilogram Sabu dan 183 Butir Ekstasi
- Ditanya Penangkapan Warga Kampung Bayam, Gubernur DKI Jakarta Tersenyum, Naikkan Pundak
- DPRD Kota Denpasar Apresiasi Capaian Kinerja LKPJ Wali Kota Tahun 2023