Hidayat-Didik Luncurkan Batik Beresin Jakarta
Jumat, 27 April 2012 – 10:33 WIB
BATIK "Beresin Jakarta" resmi diluncurkan pasangan calon gubernur-wakil gubernur DKI Jakarta Hidayat Nur Wahid dan Didik J Rachbini. Peluncuran tersebut dilakukan di pusat perbelanjaan Thamrin City, Jalan Thamrim Boulevard, Tanah Abang Jakarta Pusat, Kamis (26/4). Lokasi ini dipilih, karena selama ini dikenal sebagai salah satu sentra batik di Jakarta. “Ini batik kreasi kami, batik Jakarta modern dengan warna oranye khas Jakmania,” ujar Hidayat. Ia mengungkapkan, batik Ayo Beresin Jakarta akan digunakan untuk keberlanjutan perekonomian dan menyejahterahkan warga Jakarta. “Nantinya setelah diresmikan, masyarakat bebas untuk menjual kembali atau menjadikannya suvenir,” tuturnya.
Menurut Hidayat, baju batik bertuliskan Ayo Beresin Jakarta menjadi sumbangsihnya untuk masyarakat. Terlebih, batik ini tidak akan digunakan untuk menggalang dana dalam Pemilukada DKI Jakarta 2012. Bahkan, pihaknya telah memutuskan untuk mewakafkan batik yang coraknya kental nuansa budaya Betawi, seperti ondel-ondel, dan juga lokasi wisata Taman Monas itu.
Baca Juga:
“Meskipun saat ini kami belum terpilih jadi gubernur, namun dengan diciptakanya batik ini, setidaknya kami telah menyumbangkan karya untuk masyarakat. Posisi kami meluncurkan batik ini, juga bukan untuk menjual, namun justru akan kami wakafkan, agar bisa membantu masyarakat,” kata Hidayat.
Baca Juga:
BATIK "Beresin Jakarta" resmi diluncurkan pasangan calon gubernur-wakil gubernur DKI Jakarta Hidayat Nur Wahid dan Didik J Rachbini. Peluncuran tersebut
BERITA TERKAIT
- Melenggang ke Senayan, Fathi Ungguli Petahana 3 Periode
- Gugatan Anies-Imin dan Ganjar-Mahfud ke MK Soal Diskualifikasi Prabowo-Gibran Dinilai Mustahil
- Cak Imin Didorong Maju Pilgub Jatim, Dewan Syuro: Kader Fokus Kawal MK
- Lodewijk Tegaskan Munas Golkar Hanya Bisa Digelar Desember
- Airlangga Dinilai Jadi Tokoh Utama di Balik Melejitnya Suara Golkar di Pemilu 2024
- Sahroni Apresiasi Terobosan Polri Buka Hotline Penerimaan Anggota Baru