Kolektor Raskin Dapat Insentif
Sabtu, 05 Mei 2012 – 16:09 WIB
KENDARI - Pemkot punya cara brilian agar raskin benar-benar tepat sasaran. Misalnya degan memberi insentif bagi kolektor yang mendistibusikan raskin. Setiap rumah tangga yang dilayani, kolektor mendapatkan Rp 800.
Kabag perekonomian Kota Kendari, Anna Susanti mengatakan, sebenarnya insentif itu bukan untuk memanjakan kolektor. Tapi lebih memberikan bantuan pada mereka yang menyalurkan raskin pada masyarakat, sehingga tidak ada lagi keluhan memberatkan RTS.
Baca Juga:
"Biasanya, ada penerima raskin yang protes harus membayar lebih dari jumlah beras yang dibelinya, alasan untuk biaya antar beras atau pengurusan raskin. Tapi saat ini, Pemkot sudah menganggarkan, sehingga warga tak perlu lagi dibebankan dengan biaya seperti itu, cukup membayar harga beras raskin saja," kata Anna.
Awalnya, Pemkot mengusulkan insentif bagi kolektor raskin sebesar Rp 1.500, namun dengan berbagai pertimbangan diputuskan untuk dikurangi menjadi Rp 800 per RTS. Di Kendari, RTS berjumlah 19.525, tersebar di 64 kelurahan. (fya)
KENDARI - Pemkot punya cara brilian agar raskin benar-benar tepat sasaran. Misalnya degan memberi insentif bagi kolektor yang mendistibusikan raskin.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Terima Audiensi Kepala BKKBN Sumsel, Tyas Fatoni Komitmen Turunkan Prevalensi Stunting
- Tim Gabungan Tutup Tambang Emas Ilegal di Pedalaman Nagan Raya
- Mantan Kepala Bappeda Bireuen Dituntut 6 Tahun Penjara, Begini Dosanya
- Polda Sumsel Memusnahkan 7,7 Kilogram Sabu dan 183 Butir Ekstasi
- Ditanya Penangkapan Warga Kampung Bayam, Gubernur DKI Jakarta Tersenyum, Naikkan Pundak
- DPRD Kota Denpasar Apresiasi Capaian Kinerja LKPJ Wali Kota Tahun 2023