Polri Duga Provokator Konflik Dari Luar Ambon

Polri Duga Provokator Konflik Dari Luar Ambon
RUSUH-Aparat keamanan berusaha menghalau bentrokan dua massa di perbatasan Batumerah dan Mardika di Jalan Jenderal Sudirman - Jalan Rijaly. Akibat bentrokan ini membuat puluhan orang luka berat dan ringan serta puluhan sepeda motor dan 4 rumah hangus terbakar, Selasa (15/5) FOTO : JUNI YUDHAWANTO
JAKARTA - pihak mabes Polri menduga kerusuhan Ambon kemarin pagi dipicu provokator dari luar Ambon. "Ada indikasi pihak pihak yang mengadu domba warga," kata Kepala Divisi Humas Mabes Polri Irjen saud Usman Nasution kemarin.

Saud menjelaskan bentrokan yang terjadi di Ambon, Maluku, pada saat pawai obor berlangsung. Padahal hal itu lazim dilakukan tiap tahun. Setiap tanggal 15 Mei, masyarakat Ambon memperingati hari ulang tahun Pattimura yang dilaksanakan dengan membawa obor.

"Peserta pawai dilempari oleh masyarakat atau orang di sekitar lokasi pawai. Peserta pawai pun geram dan melempar balik," kata mantan Kadensus 88 Mabes Polri ini. Hal itu terjadi di pertigaan jalan Rijali Tulukabesi di daerah perbatasan Mardika dan Batu Merah.

Aksi lempar-lemparan pun tak terelakan, sehingga mengakibatkan 10 unit motor, dan dua rumah sederhana terbakar, serta korban luka sebanyak 44 orang. Saud menuturkan, sejak pukul 08.00 WIT situasi Ambon sudah bisa dikendalikan.

JAKARTA - pihak mabes Polri menduga kerusuhan Ambon kemarin pagi dipicu provokator dari luar Ambon. "Ada indikasi pihak pihak yang mengadu domba

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News