Jalur Batu Bara Diblokir, Hari Ini Tongkang Tetap Tak Boleh Lewat
Kamis, 31 Mei 2012 – 11:04 WIB
SAMARINDA - Ancaman memblokir Sungai Mahakam benar-benar dibuktikan. Sejumlah organisasi kemasyarakatan dan pemuda (OKP) akhirnya menutup jalur tongkang batu bara di bawah Jembatan Mahakam, Samarinda, mulai Rabu (30/5). Dan, semuanya memuncak, kemarin. Sejumlah OKP yang tergabung dalam Gerakan Kaltim Menggugat mulai berorasi pukul 08.30 Wita di depan Kantor Gubernur Kaltim. Dua jam berorasi di situ, mereka tidak berhasil menemui Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak. Di saat yang sama, Gubernur melantik anggota Komisi Informasi Kaltim.
Aksi ini disebut akumulasi kekecewaan masyarakat atas segala kebijakan pusat yang dianggap tidak adil. Gugatan rakyat Borneo memuncak tatkala kuota bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi Kalimantan dikurangi. Sepekan lalu, aksi serupa berlangsung di Sungai Barito, Banjarmasin, Kalimantan Selatan.
Baca Juga:
Adapun ketidakadilan tersebut seperti mengularnya antrean di seluruh pom bensin di Kalimantan. Tetapi pemandangan itu tidak berlangsung di Pulau Jawa. Kekesalan yang sejak lama dipendam karena sumber daya alam Kalimantan telah banyak dikeruk. Di sisi lain, anggaran pembangunan dari pusat bagi daerah ini dianggap tidak memadai.
Baca Juga:
SAMARINDA - Ancaman memblokir Sungai Mahakam benar-benar dibuktikan. Sejumlah organisasi kemasyarakatan dan pemuda (OKP) akhirnya menutup jalur tongkang
BERITA TERKAIT
- Oknum Dokter Pelaku Pelecehan Istri Pasien Resmi jadi Tersangka
- Korban Terseret Banjir di Muratara Ditemukan Tim Sar Gabungan, Innalillahi
- Ratusan Rumah di Lebak Banten Terendam Banjir
- Gubernur Murad Ismail Melantik 399 PPPK, Ini Pesan Pentingnya
- Belitung Timur Mengajukan 1.468 Formasi CASN, Peluang Besar Bagi Honorer
- Innalillahi, Bocah SMP Tewas Terlindas Truk di Palembang, Begini Kejadiannya