Body Painting Garuda di Dada ala Nenek 81 Tahun

Body Painting Garuda di Dada ala Nenek 81 Tahun
Body Painting Garuda di Dada ala Nenek 81 Tahun
PURWOKERTO - Jangan pernah berpikir model itu harus selalu perempuan muda dan cantik. Apalagi kalau untuk mengobarkan semangat nasionalisme para seniman yang tergabung dalam Kelompok Seni Cowongsewu. Mereka mengapresiasikan itu dalam sebuah gelaran kesenian berupa body painting. Modelnya, ada yang sudah berusia 81 tahun.

       

Titut Edi Purwanto, merupakan salah satu seniman sekaligus budayawan yang ikut berpartisipasi dalam kegiatan yang dilakukan Minggu (3/6). Pada kegiatan itu, Titut melukis  Burung Garuda di bagian dada masing-masing modelnya. Hal tersebut dimaksudkan sebagai kritikan bagi seluruh warga yang ikut menyaksikan kegiatan yang dilakukan di Desa Pangebatan Karang Lewas.

   

Sebuah Lambang Negara di dada, menjadi sebuah kritikan terhadap nilai nasionalisme yang kerap kali tidak diperhatikan warga, khususnya generasi muda. "Garuda di dada itu sebagai imbauan untuk seluruh warga Indonesia agar menanamkan nilai-nilai Pancasila di dalam dirinya, khususnya generasi muda," ungkap Titut yang merupakan ketua dari Cowongsewu.

   

Selain melukis di tubuh, Cowongsewu juga melakukan arak-arakan sebagai simbol dari nilai Pancasila yang harus selalu dibawa dan dijunjung tinggi dimana pun berada. Model yang dilukis cukup untuk mewakili semua golongan, baik tua maupun muda, di Purwokerto. Di antaranya ada Sudarti (81) yang juga ikut merayakan ulang tahun Pancasila tersebut.  "Semua golongan sudah terwakili, baik tua muda maupun laki-laki perempuan," imbuh Titut kepada saat ditanya mengenai model yang dipilih.

      

PURWOKERTO - Jangan pernah berpikir model itu harus selalu perempuan muda dan cantik. Apalagi kalau untuk mengobarkan semangat nasionalisme para

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News