Sembako Masih Cenderung Stabil

Sembako Masih Cenderung Stabil
Sembako Masih Cenderung Stabil
BOGOR- Memasuki dua pekan Ramadan, harga sembako di pasar-pasar tradisional di Kota Bogor, cenderung stabil. Hanya bahan dasar bumbu penyedap masakan seperti bawang putih masih mengalami kenaikan dalam batas wajar.  Harga bawang putih sebelumnya Rp14 ribu per kilogram, kini jadi Rp16 ribu per kilogram, atau naik sebesar Rp2.000.

“Kenaikan bawang putih sudah terjadi dalam seminggu ini. Pasokan dari produsen sedikit, alasanya karena faktor cuaca sehingga produksi bawang putih berkurang. Jadinya harga naik,” ujar Hasan, pedagang sayuran di Pasar Bogor.

Selain bawang putih, kata dia, harga bahan baku lauk pauk seperti sayuran, daging, ayam dan bahan dasar bumbu penyedap masakan lainnya masih stabil.  Seperti pantauan Radar Bogor (Group JPNN) di Pasar Anyar Blok CD. Untuk kebutuhan sembako tidak ada kenaikan, malah terjadi penurunan seperti telur ayam hingga mencapai 15 persen. Harga telur ayam sebelumnya sebesar Rp20 ribu per kilogram, kini turun menjadi Rp17 ribu per kilogram.  “Selain telur, harga bahan pokok lainnya masih stabil,” tutur salah satu penjual sembako Asep.

Stabilnya harga sembako disambut positif konsumen. Seperti yang disampaikan Aminah (30).  Biasanya kata dia, kenaikan kembali terjadi seminggu menjelang Lebaran. “Yah, kalau bisa jangan sampai naik, tetap stabil saja,” tutur warga Pondok Rumput itu.(fia)
Berita Selanjutnya:
Stiker Jadi Kendala

BOGOR- Memasuki dua pekan Ramadan, harga sembako di pasar-pasar tradisional di Kota Bogor, cenderung stabil. Hanya bahan dasar bumbu penyedap masakan


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News