JK dan HNW Diusulkan Jadi Mediator Konflik Myanmar
Rabu, 08 Agustus 2012 – 17:20 WIB
JAKARTA - Wakil Ketua Fraksi PKS di DPR, Almuzzammil Yusuf mengusulkan mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) dan mantan Ketua MPR Hidayat Nur Wahid (HNW) menjadi mediator penyelesaian konflik di Myanmar, tanpa menutup pintu bagi masyarakat yang ingin memberikan bantuan langsung ke Myanmar.
"Kami mengusulkan dua tokoh utama yang akan menjadi mediator penyelesaian konflik di Myanmar, yaitu Jusuf Kalla dan Hidayat Nur Wahid," kata Almuzzammil Yusuf, di gedung DPR, Senayan Jakarta, Rabu (8/8).
Baca Juga:
Alasannya, menurut anggota Komisi I DPR itu, kedua tokoh ini dikenal baik oleh masyarakat dan para pemimpin ASEAN sebagai seorang muslim moderat. Selain itu keduanya piawai dalam bernegosiasi dan menjadi mediator dalam berbagai persoalan konflik di level internasional.
"Jusuf Kalla kami usulkan mewakili pemerintah Indonesia dalam bernegosiasi dengan Pemerintah Myanmar. Sedangkan Hidayat dapat melobi parlemen Myanmar, ASEAN dan OKI agar bekerjasama membantu menyelesaikan konflik di Myanmar," imbuhnya.
JAKARTA - Wakil Ketua Fraksi PKS di DPR, Almuzzammil Yusuf mengusulkan mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) dan mantan Ketua MPR Hidayat Nur Wahid
BERITA TERKAIT
- Cegah Dampak Konflik Timur Tengah pada Indonesia, Pemerintah Harus Siapkan Langkah Cepat
- Indonesia: Tindakan Amerika Serikat Telah Mengkhianati Perdamaian
- Israel Dikabarkan Menyerang, Warga Iran Pilih Lanjutkan Tidur
- Google Pecat 28 Karyawan yang Gelar Aksi Anti-Israel di Kantor
- Netanyahu: Israel Akan Membalas secara Bijaksana, Tidak Emosional
- Israel Serang Masjid di Jalur Gaza, Sejumlah Warga Palestina Tewas