Sehari Nggak Makan Tempe, Anas Ngaku Lemas
Kamis, 09 Agustus 2012 – 15:30 WIB
NGAWI - Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Anas Urbaningrum mengatakan pemerintah harus menjaga stabilitas harga kedelai yang merupakan bahan baku tempe dan tahu. Menurutnya, keberadaan tempe yang menjadi konsumsi semua lapisan masyarakat harus tetap diawasi di pasaran.
Anas menegaskan tempe dan tahu kini sudah menjadi identitas makanan nasional. Ia mengaku, tiap hari harus disuguhi dengan tempe. Jika tak makan tempe sehari, maka akan ada terasa yang hilang.
"Saya dengan Mas Ibas kalau nggak makan tempe seharian terasa lemes, konsolidasi partai terganggu," kata Anas saat melakukan kunjungan ke Sentra Home Industri Keripik Tempe di Karang Sari, Ngawi, Jawa Timur, Kamis (9/8).
Untuk mengatasi krisis kedelai, pemerintah harus melakukan penanganan khusus. Penanganan khusus yang dimaksud mantan ketua PB HMI itu adalah melakukan intensifikasi dan ekstensifikasi kedelai, membantu petani melalui penanaman dan menjaga harga kedelai di pasaran.
NGAWI - Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Anas Urbaningrum mengatakan pemerintah harus menjaga stabilitas harga kedelai yang merupakan bahan baku tempe
BERITA TERKAIT
- Cak Imin Pastikan PKB Mendukung Pemerintahan Prabowo-Gibran
- Sandi AMPI Serukan Rekonsiliasi Pascapemilu: Bersatulah demi Indonesia Emas 2045
- Habib Aboe Tegaskan PKS dan PKB Siap Bekerja Sama di Pilkada Serentak 2024
- Tamil Selvan: Gugatan PDIP ke PTUN Tak Akan Tunda Pelantikan Prabowo-Gibran
- PDIP Masih Buka Pintu untuk Ahok di Pilkada Jakarta 2024, Tetapi
- Kader di Sumut Menilai Zulhas Sangat Pantas Kembali Memimpin PAN