Persiba Bantul Kejar Konsorsium

Persiba Bantul Kejar Konsorsium
Persiba Bantul Kejar Konsorsium
BANTUL - Persiba Bantul sudah menerima opsi pemutusan kontrak pemain per 12 Juli yang dilemparkan konsorsium. Opsi ini lahir akibat konsorsium hanya mampu membayar dua bulan gaji untuk para penggawa The Reds.

Tapi ternyata, masalah belum selesai. Dana untuk membayarkan gaji itu belum jelas. Hal ini terungkap dari penuturan Sekretaris Persiba Wikan Werdo Kisworo. Saat dihubungi Radar Jogja (Jawa Pos Group), lelaki plontos ini mengaku belum bisa memberikan surat terminasi kontrak plus pengunduran diri pada pemain. Padahal, drafnya sudah siap dan tinggal dikirimkan melalui surat elektronik.

Dia mengaku belum mendapat jaminan dari konsorsium kapan pembayaran dilakukan. "Sebenarnya uang yang hendak mereka cairkan belum siap. Jadi, kami masih belum berani memberikan surat pemutusan kontrak plus draf surat pengunduran diri," ujarnya.

Saat ini manajemen Persiba sedang mengejar kesanggupan konsorsium membayarkan dua bulan gaji untuk pemain dan perangkat tim. Tanpa adanya kesanggupan otomatis manajemen Persiba tak dapat menentukan tenggat waktu pembayaran gaji dalam surat terminasi kontrak.

BANTUL - Persiba Bantul sudah menerima opsi pemutusan kontrak pemain per 12 Juli yang dilemparkan konsorsium. Opsi ini lahir akibat konsorsium hanya

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News