5 TKI Tewas Ditembak Terbukti Merampok
Jumat, 14 September 2012 – 19:46 WIB
JAKARTA—Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertrans) telah mulai melakukan penyelidikan terhadap kasus tewasnya 5 orang Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di Malaysia. Untuk hasil penyelidikan sementara, kelima TKI tersebut ditembak karena terbukti merampok.
“Kelima TKI yang ditembak di Malaysia tersebut terbukti merampok,” ungkap Dirjen Pembinaan dan Penempatan Tenaga Kerja (Binapenta) Kemenakertrans, Reyna Usman ketika dihubungi melalui telepon selularnya di Jakarta, Jumat (14/9).
Baca Juga:
Selain itu, lanjut Reyna, kelima TKI yang tewas ditembak pada 7 September 2012 lalu tersebut juga terbukti menggunakan visa turis. “Jadi, berdasarkan informasi yang kita terima hingga saat ini, penembakan itu terjadi karena murni akibat adanya tindakan kriminal dari para pelaku,” tegasnya.
Saat ini, jenazah dari kelima TKI tersebut sudah ada yang dipulangkan ke Indonesia, yakni Ahmad Romli yang berasal dari Probolinggo. Sementara keempat jenazah sisanya hingga sekarang masih harus melewati proses identifikasi.
JAKARTA—Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertrans) telah mulai melakukan penyelidikan terhadap kasus tewasnya 5 orang Tenaga
BERITA TERKAIT
- Pasukan TNI Tembak 2 Anggota OPM Pimpinan Egianus Kogoya
- Diplomasi Menjual Bahasa Indonesia Mendapat Momentum Menjelang Kunjungan Paus Fransiskus
- Biaya Fantastis Restorasi Rumah Dinas Gubernur Jakarta, Disebut karena Cagar Budaya
- Pro Kontra Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI, KPMI Justru Dukung, Ini Alasannya
- Besok, Usulan Perincian Kebutuhan PNS & PPPK 2024 Ditutup
- Senator Filep Dorong Stakeholder Awasi Realisasi Proyek Pembangunan di Papua Barat