TKI Ditembaki Bukti Lemahnya Diplomasi
Jumat, 14 September 2012 – 21:21 WIB
JAKARTA - Tewasnya lima orang Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di Malaysia dianggap sebagai salah satu bukti bahwa diplomasi Indonesia sangat lemah. Pasalnya, kasus tewasnya TKI di luar negeri khususnya di Malaysia sudah kerap kali terjadi dan tidak pernah ada penyelesaian yang memuaskan. “Artinya, ini bukti kita lemah. Sehingga jangan heran kalau kita kerap direndahkan dengan negara lain khususnya dalam amsalah perlindungan WNI di luar negeri,” tandasnya.
“Ini bukti bahwa sikap dan diplomasi Indonesia lembek dan lemah. Pemerintah tidak pernah bisa untuk membela nasib warganya sendiri dan justru menilai dugaan kriminalisasi yang diungkapkan Kepolisian Diraja Malaysia seakan-akan menjadi pembenaran,” ungkap anggota Komisi IX DPR Risqi Sadiq di Jakarta, Jumat (14/9).
Risqi mengatakan, kinerja Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) hingga saat ini juga tak memberikan kepuasan bagi masyarakat. Sebab, kementrian yang dipimpin Marty Natalegawa itu hanya menggunakan bahasa yang normatif dan menyerah dengan keadaan.
Baca Juga:
JAKARTA - Tewasnya lima orang Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di Malaysia dianggap sebagai salah satu bukti bahwa diplomasi Indonesia sangat lemah.
BERITA TERKAIT
- Lestari Moerdijat: Gaya Hidup Sehat Harus jadi Perhatian Bersama
- Bea Cukai Kudus Gerebek 2 Tempat Produksi Rokok Ilegal di Jepara dalam 1 Jam
- Menteri Anas Temui Mensesneg, Bahas Kemajuan Skenario Perpindahan ASN ke IKN
- Kabupaten Indramayu Raih Penghargaan Peringkat 4 Nasional EPPD 2023
- Kementan Menggelar TOT Gerakan Antisipasi Darurat Pangan Nasional 2-4 Mei
- Mendagri Tito Maklumi Gibran Tak Hadiri Acara Penting Ini