Ulah Geng Motor Semakin Tak Terkendali
Senin, 01 Oktober 2012 – 11:53 WIB
KOTA--Keresahan yang diakibatkan aksi kekerasan geng motor semakin menjadi-jadi dan tak terkendali. Selang tiga jam dari razia besar-besaran yang digelar Polresta Pekanbaru dan jajaran, Sabtu (29/9), ratusan orang anggota geng motor membikin onar di beberapa tempat. Tak kurang dari lima pengguna jalan menjadi korban dan mengalami luka parah. Salah satunya seperti yang dituturkan Jasman, seorang security yang melihat keributan yang terjadi di depan Purna MTQ."Sekitar pukul 03.00 WIB. Mereka ada sekitar 200 an orang. Pengendara yang lewat dilempari pakai balok, setelah jatuh, dibacok," kata Jasman.
Pantauan Riau Pos (Grup JPNN) Ahad dini hari, gerombolan geng motor ini tampak melintasi Jalan Sudirman menuju Purna MTQ sekitar pukul 02.30 WIB. Dengan kecepatan tinggi, ratusan orang yang ada dalam gerombolan ini tampak beringas dan membawa berbagai senjata seperti balok kayu, besi dan samurai. Selang 15 menit kemudian, gerombolan ini kembali melintas, namun kali ini dari arah bandara menuju kota.
Baca Juga:
Dari informasi yang dihimpun, gerombolan geng motor ini berkeliaran membabi buta karena ada permasalahan diantara geng motor yang ada. Beberapa tempat yang diketahui menjadi lokasi terjadinya aksi kekerasan oleh kelompok geng motor ini adalah Jalan Diponegoro depan MAN 2 Model, di depan Purna MTQ Jalan Sudirman, dan Terminal AKAP.
Baca Juga:
KOTA--Keresahan yang diakibatkan aksi kekerasan geng motor semakin menjadi-jadi dan tak terkendali. Selang tiga jam dari razia besar-besaran yang
BERITA TERKAIT
- Irjen Fakhiri: Polri akan Merekrut 2.000 Pemuda Papua jadi Bintara
- Mayat Tanpa Identitas Ditemukan di Perairan Aceh Besar
- Mayat Diduga Korban Pembunuhan Ditemukan di OKU Timur, Tangan dan Kaki Terikat Tali Pelepah Pisang
- Tabrak Pasutri di Kawasan Bandara Soetta, Sopir Taksi jadi Tersangka dan Terancam 6 Tahun Penjara
- Kapolda Sumsel Minta Mantan Narapidana Turut Jaga Keamanan dari Ancaman Terorisme
- 559 Pegawai Terima SK PPPK, Sadly: Ini Bukan Akhir dari Perjuangan