Kemendikbud Benahi Penyaluran Dana Sertifikasi Guru
Selasa, 13 November 2012 – 09:42 WIB
JAKARTA - Sekretaris Jenderal Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan RI, Prof Ainun Naim menyebutkan, alokasi anggaran tunjangan sertifikasi guru tahun 2013 mengalami kenaikan jadi Rp43 triliun. Tapi penyaluran dana sertifikasi guru tahun ini diakuinya masih menyisakan banyak persoalan yang harus dibenahi, gar tahun depan alokasi tunjangan sertifikasi guru dapat tersalurkan secara optimal.
Ainun Naim menjelaskan bahwa masalah tunjangan sertfikasi guru bukanlah hal yang sederhana, karena system penyalurannya berbeda dengan dana bantuan operasional sekolah (BOS), dimana penerimanya ada sekolah.
"Kalau ini (tunjangan sertifikasi) penerimanya masing-masing guru, jumlahnya banyak, itu tidak diberikan begitu saja. Ada kriteria tertentu, selain memenuhi sertifikasi juga memenuhi beban kerja (mengajar)," kata Sekjen Kemendikbud, Ainun Naim di Kemendikbud Senin (12/11) malam.
Nah, menurutnya hal ini jugalah yang menjadi salah satu alasan kenapa alokasi tunjangan sertfikasi guru tidak bisa langsung ditransfer oleh Pusat kepada masing-masing guru, sehingga harus melalui daerah.
JAKARTA - Sekretaris Jenderal Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan RI, Prof Ainun Naim menyebutkan, alokasi anggaran tunjangan sertifikasi
BERITA TERKAIT
- Prof Kumba Resmi Mengundurkan Diri Sebagai Dekan FEB UNAS
- 4 Bidang FTUI Raih Peringkat 1 di Indonesia dalam Pemeringkatan QS World University
- Heboh Aturan Seragam Sekolah Baru, Disdik Jakarta Bilang Begini
- 6 Fakta soal Penempatan PPPK P1 Swasta, Guru P3 di Sekolah Induk Seharusnya Aman
- Pengamat Pendidikan Nilai Pramuka Harus Ikuti Perkembangan Zaman
- Menteri Nadiem Sebut Kurikulum Merdeka Pulihkan Krisis Pendidikan