Muhaimin Ajak Serikat Buruh Didik Pekerja Lebih Terampil
Kamis, 15 November 2012 – 20:20 WIB
JAKARTA - Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans), Muhaimin Iskandar mengajak serikat buruh untuk mendidik tenaga kerja lebih terampil. Menurutnya, serikat buruh jangan hanya menjadi wadah untuk memperjuangkan hak-hak pekerja tapi juga bisa menjadi tempat bagi para pekerja untuk meningkatkan keterampilannya.
Ajakan ini disampaikan Muhaimin yang juga ketua umum PKB itu ketika memimpin serikat buruh mengunjungi arena pelaksanaan Asean Skill Competition (ASC), di JHCC Jakarta, Kamis (15/11). Kata dia, peningkatan keterampilan pekerja sangat penting untuk menjadi nilai tawar.
"Saya harapkan KSPSI, KSBDI, KSBSI, KSPI, Sarbumusi, FSP NIBA, SPN, FSP Garteks yang hadir di sini dan serikat buruh lainnya tidak hanya menjadikan hak-hak normatif itu agenda perjuangan. Peningkatan kualitas dan keterampilan pekerja justru bisa menjadi modal perjuangan yang lebih penting karena industri sangat membutuhkannya," kata Muhaimin di depan pimpinan seerikat buruh yang ikut menyaksikan kompetisi keterampilan kerja terbesar se ASEAN.
Kompetisi ASC kali ini diikuti oleh gelegasi-delegasi pekerja maupun calon pekerja dari 9 negara ASEAN. Yakni, Indonesia, Malaysia, Thailand, Filipina, Singapura, Brunei Darussalam, Vietnam, Kamboja, dan Laos. Penyelenggaraan ASC yang dibuka oleh Menko Perekonomian Hatta Radjasa ini akan berlangsung hingga 19 Nopember mendatang. Terdapat 21 jenis keterampilan yang dipertandingkan dan pemerintah bertekad merebut posisi juara umum dalam ASC kali ini.
JAKARTA - Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans), Muhaimin Iskandar mengajak serikat buruh untuk mendidik tenaga kerja lebih terampil.
BERITA TERKAIT
- Lewat Monitoring KPK, Pj Gubenur Sumsel Soroti Pencegahan Korupsi
- Era Anna Muawanah Bojonegoro Raih Prestasi Terbaik Ketiga Nasional EPPD 2023
- Pentingnya Literasi Keuangan untuk Menghindari Jebakan Pinjol
- Cegah Lobi-Lobi, Tuntaskan Kasus Emas Secepatnya!
- Polda Aceh Memastikan Penerimaan Anggota Polri Transparan
- Prudential Indonesia-Syariah Pertahankan Kepemimpinan di Industri Asuransi Jiwa