Guru Bisa Dapat Kredit Poin Dari Pramuka
Selasa, 20 November 2012 – 16:27 WIB
JAKARTA--Meski sebagai ekstrakurikuler, kegiataan kepramukaan akan memberikan nilai tambah bagi para guru. Pasalnya dengan membina kepramukaan, guru juga bisa mendapatkan kredit poin. Kemdikbud tengah menggodok kegiatan kepramukaan untuk dijadikan ekstrakurikuler wajib di sekolah, terutama pada jenjang sekolah dasar dan sekolah menengah pertama. Pramuka juga akan didorong wajib pada jenjang pendidikan menengah, sedangkan pada jenjang pendidikan tinggi sebagai kegiatan pilihan.
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Mohammad Nuh menyebutkan, komposisi kurikuler dan ekstrakurikuler bukan sesuatu yang saling bertentangan, tetapi saling melengkapi. Maka para guru yang mengajar kegiatan ekstrakurikuler juga mendapatkan kredit nilai.
Baca Juga:
“Syarat mendapatkan tunjangan profesi 24 jam bisa dipenuhi dari membina kegiatan ekstrakurikuler,” kata Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Mohammad Nuh, di kantornya, Selasa (20/11).
Baca Juga:
JAKARTA--Meski sebagai ekstrakurikuler, kegiataan kepramukaan akan memberikan nilai tambah bagi para guru. Pasalnya dengan membina kepramukaan, guru
BERITA TERKAIT
- Prof Kumba Resmi Mengundurkan Diri Sebagai Dekan FEB UNAS
- 4 Bidang FTUI Raih Peringkat 1 di Indonesia dalam Pemeringkatan QS World University
- Heboh Aturan Seragam Sekolah Baru, Disdik Jakarta Bilang Begini
- 6 Fakta soal Penempatan PPPK P1 Swasta, Guru P3 di Sekolah Induk Seharusnya Aman
- Pengamat Pendidikan Nilai Pramuka Harus Ikuti Perkembangan Zaman
- Menteri Nadiem Sebut Kurikulum Merdeka Pulihkan Krisis Pendidikan