Jangan Ubah Kurikulum karena Keluhan Boediono

Jangan Ubah Kurikulum karena Keluhan Boediono
Jangan Ubah Kurikulum karena Keluhan Boediono
JAKARTA-- Direktur Eksekutif Sekolah Tanpa Batas (STB), Bambang Wisudo, berharap pemerintah menunda rencana mengubah kurikulum pendidikan pada tahun 2013.

Apalagi, jika hal itu dilakukan hanya karena mengikuti rumor tentang  cucu Wapres Boediono yang keberatan membawa banyak buku. Atau karena pendapat-pendapat Boediono mengenai kurikulum yang disampaikan di media massa.

"Saya melihat dalam rencana prubahan kurikulum ini intervensi politik sangat kental. Ini akan mengulangi keputusan UN. Saat ini akan diintervensi lagi terkait kurikulum. Ini berdasarkan intuisi Boediono saja. Intervensi politiknya sangat tinggi. Intervensi wapres," kata Bambang di kantor ICW, Jakarta, Rabu (5/12).

Dugaan adanya politisasi kurikulum ini, tutur Bambang, terlihat dari kedekatan pihak-pihak yang dilibatkan dalam perubahan kurikulum, dengan Boediono. Tak hanya itu, Kepala Pusat Kurikulum dan Perbukuan Balitbang Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan mendadak dicopot menjelang rencana perubahan kurikulum.

JAKARTA-- Direktur Eksekutif Sekolah Tanpa Batas (STB), Bambang Wisudo, berharap pemerintah menunda rencana mengubah kurikulum pendidikan pada tahun

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News