Pasangan Benny Harman Bisa Berubah
Sabtu, 22 Desember 2012 – 18:11 WIB
KUPANG - Polemik seputar berubahnya calon wakil gubernur yang akan berpasangan dengan Benny Kabur Harman (BKH), Willem Nope bisa benar adanya. Ditanya pergantian pasangan tersebut apakah diperbolehkan dalam aturan partai, mantan anggota DPRD NTT ini mengatakan, mekanisme dalam Partai Demokrat dalam hal penentuan calon kepala daerah adalah pengurus partai di tingkat daerah mengajukan kepada Tim Sembilan.
Hal itu karena wacana tersebut masuk dalam pembahasan Tim Sembilan DPP Golkar. Namun, keputusan terakhir berada di Majelis Tinggi partai yang dipimpin Susilo Bambang Yudhoyono.
Sekretaris DPD Partai Demokrat NTT, Jonathan Kana kepada Timor Ekspress (Grup JPNN), membenarkan wacana itu muncul. Namun, jelas Jonathan, keputusan terakhir ada pada Majelis Tinggi partai. "Hasil rapat Tim Sembilan itu sudah disampaikan kepada Majelis Tinggi. Kita menunggu apa keputusan Majelis Tinggi," jelasnya.
Baca Juga:
KUPANG - Polemik seputar berubahnya calon wakil gubernur yang akan berpasangan dengan Benny Kabur Harman (BKH), Willem Nope bisa benar adanya. Hal
BERITA TERKAIT
- Prabowo Minta Para Pendukungnya Tak Lakukan Aksi Damai di MK
- Wakil Ketua MPR Fadel Muhammad Ajak Rakyat Indonesia Menjaga Harmonisasi Usai Pemilu
- Sengketa Pemilu: Menkeu Sri Mulyani Dianggap Membohongi Publik dan Hakim MK
- Penyanyi Uchie Gopol Siap Maju di Pilkada Kabupaten Bogor
- Pimpinan DPRD Dukung Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Habiskan Rp 22 Miliar
- LSI: 71,2 Persen Publik Puas dengan Penyelenggaraan Pemilu 2024