Yakin Gugatan Effendi-Djumiran Bakal Ditolak MK
Kamis, 28 Maret 2013 – 07:04 WIB
MEDAN - Fakhruddin Pohan, Humas Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Sumatera Utara menilai, apa yang dilakukan tim pasangan Effendy Simbolan-Djumiran Abdi (Esja) dengan mengajukan gugatan hasil Pilgub Sumut ke Mahkamah Konstitusi (MK) adalah sebuah kecerobohan.
Menurutnya, ribuan item pelanggaran pelaksanaan Pilgubsu yang diboyong tim Esja ke MK bakal sia-sia dan kemungkinan besar akan diitolak mentah-mentah di sana.
Menurut dia, siapapun yang akan mengajukan gugatan ke MK, harus terlebih dahulu melaporkan item pelanggaran ke Panwaslu Sumut. Setelah melaporkannya, Panwaslu Sumut kemudian akan memilah item mana yang bisa dikatakan sebuah pelanggaran.
"Seharusnya sebelum ke MK, mereka harus menyerahkan laporan pelanggaran itu ke kita (Panwaslu,red). Setelah kita cek, kemudian kita akan memberi hasil apakah item-item itu masuk pelanggaran sengketa, pelanggaran pidana ataupun pelanggaran administrasi. Itu semua sudah ada aturannya," ungkap Fakhruddin.
MEDAN - Fakhruddin Pohan, Humas Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Sumatera Utara menilai, apa yang dilakukan tim pasangan Effendy Simbolan-Djumiran
BERITA TERKAIT
- Gugatan Anies-Imin dan Ganjar-Mahfud ke MK Soal Diskualifikasi Prabowo-Gibran Dinilai Mustahil
- Cak Imin Didorong Maju Pilgub Jatim, Dewan Syuro: Kader Fokus Kawal MK
- Lodewijk Tegaskan Munas Golkar Hanya Bisa Digelar Desember
- Airlangga Dinilai Jadi Tokoh Utama di Balik Melejitnya Suara Golkar di Pemilu 2024
- Sahroni Apresiasi Terobosan Polri Buka Hotline Penerimaan Anggota Baru
- Ditanya Pertemuan Megawati & Prabowo, Puan PDI Perjuangan: Insyaallah