Sebut Anggaran Kurikulum Disetujui, Nuh Dikritik DPR

Sebut Anggaran Kurikulum Disetujui, Nuh Dikritik DPR
Sebut Anggaran Kurikulum Disetujui, Nuh Dikritik DPR
JAKARTA - Pernyataan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Mohammad Nuh di sela-sela rapat kabinet terbatas (Ratas) soal kurikulum 2013 yang dipimpin Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Istana Negara, Selasa (2/4) dinilai ganjil.

Anggota Komisi X DPR, Herlini Amran menyebutkan, menteri asal Jawa Timur tersebut mengatakan anggaran kurikulum 2013 untuk pengadaan buku dan pelatihan guru sudah disetujui DPR. Padahal kata Herlini, pembahasannya masih berjalan dengan Panitia Kerja (Panja) kurikulum DPR sampai 10 April 2013 mendatang.

"Tidak sepatutnya Mendikbud menyatakan anggaran terkait pengadaan buku dan pelatihan guru sudah disetujui DPR. Karena pembahasan konstruksi Kurikulum 2013 dan anggarannya masih berjalan, setidaknya hingga Rapat Kerja Komisi X, 10 April 2013. Sehingga ini terasa ganjil," kata Herlini kepada JPNN, Selasa (2/4).

Nuh juga mengatakan, ada atau tidak kurikulum baru, proyek pengadaan buku dan pelatihan guru akan terus berjalan karena sudah agenda rutin. Mestinya, ujar Herlini, kalau memang itu termasuk agenda rutin, sejak Desember 2012 Kemdikbud seharusnya punya laporan realiasi program dan evaluasi kurikulum sebelumnya.

JAKARTA - Pernyataan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Mohammad Nuh di sela-sela rapat kabinet terbatas (Ratas) soal kurikulum 2013 yang dipimpin

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News