BIN dan Menlu Diminta Hadang Kampanye OPM di Luar Negeri
Senin, 06 Mei 2013 – 22:00 WIB
JAKARTA - Kantor perwakilan Organisasi Papua Merdeka (OPM) dibuka di Oxford, Inggris. Menurut anggota Komisi I DPR, Nurul Arifin, Kementerian Luar Negeri RI dan Badan Intelijen Negara (BIN) harus melakukan upaya diplomatik untuk meredam kampanye OPM di luar negeri.
Politikus Partai Golkar itu mengatakan, pembukaan kantor perwakilan OPM di Inggris merupakan upaya menginternasionalisasikan isu Papua melalui jalur Eropa. Langkah itu ditempuh lantaran Australia dan Amerika Serikat menolak isu kemerdekaan Papua dan mendukung penuh bergabungnya Bumi Cenderawasih dengan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
"Menteri luar negeri dan BIN harus secepatnya melakukan upaya diplomatik. Sehingga kasus serupa tidak berkembang ke negara-negara Eropa lainnya," ujar Nurul kepada JPNN, Senin (6/5).
Dia menilai, gerakan yang dilakukan oleh sekelompok pro-kemerdekaan Papua adalah tindakan sekelompok orang yang tidak mewakili aspirasi masyarakat Papua secara keseluruhan. Namun demikian Nurul berharap pemerintah Indonesia dapat bertindak tegas mengatasi masalah itu.
JAKARTA - Kantor perwakilan Organisasi Papua Merdeka (OPM) dibuka di Oxford, Inggris. Menurut anggota Komisi I DPR, Nurul Arifin, Kementerian Luar
BERITA TERKAIT
- Kemensos Uji Publik Tata Cara Usulan DTKS melalui Musyawarah Desa
- Pj Gubernur Sumsel Ajak Pegawai Berinovasi dan Tingkatkan Kapasitas Bekerja
- Inilah Sosok yang Ditangkap Densus 88 di Palu
- 5 Berita Terpopuler: Pendaftaran CPNS 2024 & PPPK, Ada Info Penting dari BKN, Honorer Serius Diangkat?
- Ikuti Arahan Prabowo Subianto, Relawan Batal Gelar Aksi Damai di Depan MK Hari Ini
- BP2 TIPIKOR-LAI Gelar Aksi Damai di Kejagung, Nih Tujuannya