Petani Tembakau Dukung Penolakan Impor Tembakau
Selasa, 07 Mei 2013 – 09:56 WIB
MATARAM-Sedikitnya lima ribu petani tembakau dari seluruh Pulau Lombok serentak menentang kebijakan impor tembakau oleh pemerintah pusat. Sikap ini merupakan bentuk dukungan petani untuk siap mem-backup Gubernur NTB TGB Dr HM Zainul Majdi, yang sudah terang-terangan menentang kebijakan impor tembakau itu. Ketua Serikat Tani Nasional NTB Ahmad Rifai kemarin, mengatakan, petani yang hadir perwakilan ratusan kelompok tani di seluruh NTB. Mereka bagian dari tiga organisasi petani yakni Serikat Tani Nasional, Perhimpunan Tani Indonesia dan Himpunan Petani Tembakau Lombok.
Penolakan kebijakan impor ribuan petani tembakau itu dilakukan dalam sangkep beleq (rapat akbar) di Lapangan Umum Sakra, Lombok Timur, Senin (6/5). Seluruh petani tembakau menyatakan mendukung penuh langkah Gubernur yang kini menggalang penolakan 17 provinsi penghasil tembakau di Indonesia atas kebijakan impor.
Baca Juga:
Petani itu datang dari katong-kantong penghasil tembakau di seluruh penjuru Lombok. Mereka antara lain datang dari Lombok Tengah, Lombok Utara dan sebagian besar dari Lombok Timur. Lapangan umum Sakra, penuh sesak.
Baca Juga:
MATARAM-Sedikitnya lima ribu petani tembakau dari seluruh Pulau Lombok serentak menentang kebijakan impor tembakau oleh pemerintah pusat. Sikap ini
BERITA TERKAIT
- 1.231 PPPK Banyuwangi Mendapat Perpanjangan Kontrak 3 Tahun, Gajinya Juga Naik
- 4.044 PPPK Terima SK, Pj Bupati Bogor: Jaga Integritas sebagai Aparatur Pemerintah
- Diterjang Angin Kencang, 1 Rumah Warga di OKU Selatan Rusak Berat
- 298 PPPK Formasi 2023 Menerima SK, Hera Nugrahayu Sampaikan Pesan Penting
- Kinerja Pemprov Jateng pada 2023 Mengalami Peningkatan
- Korupsi Dana Desa Sebesar Rp 592 Juta, Kades di Kuansing Ditangkap Polisi