Tolak Pasien, Kepala Puskesmas Dicopot

Tolak Pasien, Kepala Puskesmas Dicopot
Tolak Pasien, Kepala Puskesmas Dicopot
BANDARLAMPUNG – Tindakan tegas diambil Wali Kota Bandarlampung Drs. Hi. Herman H.N., M.M. Dia mencopot Kepala Puskesmas Rawat Inap (PRI) Kedaton dr. Novita Fitriani, Rabu (22/5).

Alasan pemecatan bukan hanya karena puskesmas itu menolak pasien saat akan berobat. Tetapi juga dikarenakan dr. Novita dianggap membangkang instruksi wali kota.

Pencopotan tersebut bermula ketika wali kota melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke PRI Kedaton. Sidak dilakukanya lantaran PRI itu diberitakan oleh beberapa media massa menolak pasien yang akan berobat hanya karena manajemen sedang menggelar rapat.

Saat sidak, wali kota mendapati petugas loket pendaftaran PRI Kedaton yang belakangan diketahui bernama Lena melayani masyarakat yang akan berobat kurang baik. Karenanya, wali kota saat itu menginstruksikan dr. Novita untuk mengganti penjaga loket pendaftaran tersebut.

BANDARLAMPUNG – Tindakan tegas diambil Wali Kota Bandarlampung Drs. Hi. Herman H.N., M.M. Dia mencopot Kepala Puskesmas Rawat Inap (PRI) Kedaton

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News