Menkokesra Akui BLSM Masih Bermasalah

Menkokesra Akui BLSM Masih Bermasalah
Menkokesra Akui BLSM Masih Bermasalah
BANDUNG-Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat Agung Laksono mengakui masih terdapat permasalahan dalam penyaluran dana bantuan langsung sementara masyarakat (BLSM) sebagai kompensasi dinaikannya harga jual eceran BBM. Masih terdapatnya pemberian bantuan bagi warga mampu menjadi salah satu permasalahan yang kerap terjadi.

Agung pun menilai kesalahan tersebut cukup wajar, selama jumlahnya tidak signifikan. "Selama sistem itu diatur oleh manusia, bisa saja ada kekeliruan," ucapnya yang ditemui di Kantor Besar PT. Pos Indonesia, Bandung, Sabtu (29/6).

Dikatakan Agung, sebanyak 8.554 data warga dikoreksi akibat tidak tepat sasaran. Menurutnya jumlah itu akan bertambah mengingat penyaluran BLSM yang baru beberapa hari.

Dijelaskannya, terdapat beberapa kriteria yang mengakibatkan koreksi penerima bantuan uang Rp. 150 ribu per bulan itu. Agung pun menyebut faktor meninggal dunia, ditolak warga, dan salah alamat sebagai beberapa alasannya.

BANDUNG-Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat Agung Laksono mengakui masih terdapat permasalahan dalam penyaluran dana bantuan langsung sementara

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News