Ukuran Kerah Baju Berhubungan dengan Risiko Impotensi

Ukuran Kerah Baju Berhubungan dengan Risiko Impotensi
Ukuran Kerah Baju Berhubungan dengan Risiko Impotensi

jpnn.com - Laki-laki selalu sensitif saat bicara soal ukuran. Mulai dari ukuran alat vital hingga lingkar perut. Namun ada ukuran lain yang lebih mengkhawatirkan, yakni ukuran kerah baju yang berhubungan dengan risiko impotensi.

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa pria dengan ukuran kerah baju lebih dari 16,3 inchi (sekitar 41 cm) lebih rentan mengalami disfungsi ereksi atau yang lebih dikenal dengan impotensi.

Peneliti menyimpulkan hal ini setelah melakukan pengamatan terhadap 90 pria berusia antara 4 tahun hingga 60 tahun. Hasil pengamatan menunjukkan adanya hubungan antara ukuran kerah baju dengan gangguan yang dialami oleh hampir 50 persen pria berusia 40 hingga 70 tahun ini.

Dalam penelitian tersebut, ilmuwan dari University School of Medicine di Ankara, Turki menemukan bahwa peningkatan risiko tersebut dipicu oleh berbagai penyakit kronis seperti diabetes dan tekanan darah tinggi. Penyakit-penyakit tersebut mempengaruhi fungsi seksual dan dipengaruhi oleh kegemukan.

"Lingkar leher bisa menjadi komponen baru sindrom metabolik pada gangguan disfungsi ereksi," kata para ilmuwan, seperti dilansir laman PSCNews, Jumat (6/12).

Sementara itu, seorang konsultan kesehatan seksual mengatakan bahwa lingkar pinggang tidak cuma berhubungan dengan sindrom metabolik. Pria dengan lingkar kerah atau leher yang besar juga rentan mengalami sleep apnea atau henti napas saat tidur.

"Ini adalah fakta yang menarik. Lingkar leher yang besar juga berhubungan dengan sleep apnea, dan sleep apnea itu sendiri memang berhubungan dengan gairah seks yang lebih rendah," kata konsultan dari St Mary's Hospital di Paddington , Dr David Goldmeier. (fny/jpnn)

 


Laki-laki selalu sensitif saat bicara soal ukuran. Mulai dari ukuran alat vital hingga lingkar perut. Namun ada ukuran lain yang lebih mengkhawatirkan,


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News