Soetrisno Bachir: Jumlah Wirausahawan Minimal Harus 5 Persen

Soetrisno Bachir: Jumlah Wirausahawan Minimal Harus 5 Persen
Soetrisno Bachir: Jumlah Wirausahawan Minimal Harus 5 Persen

jpnn.com - PALEMBANG - Lagi-lagi, pengusaha muslim, Soetrisno Bachir mengingatkan mengenai pentingnya  mahasiswa menjadi seorang entrepreneur.

Dikatakan Soetrisno, mahasiswa begitu lulus kuliah jangan hanya mencari kerja, melainkan lebih berusaha untuk menciptakan lapangan kerja.

“Mari menjadi wirausahawan, untuk menggerakkan bangsa kita agar semakin maju,” ujar Ketua Umum Perhimpunan Keluarga Besar Pelajar Islam Indonesia (KB PII ) itu di hadapan ribuan sivitas akademika Akademi Bina Sriwijaya, di Palembang, seperti disampaikan lewat keterangan persnya, Rabu (18/12).

Soetrisno mengingatkan bahwa Indonesia masih jauh ketinggalan dari negara-negara tetangga.“Populasi wirausahawan di Indonesia masih sebanyak 1,56 persen, berada jauh di bawah Malaysia yang punya 4 persen, Thailand punya 4,1 persen, apalagi dengan Singapura yang punya 7 persen,” urainya.

Padahal, lanjutnya, Indonesia adalah negara berpenduduk nomor empat terbesar di dunia, kaya sumber daya alam, dan berposisi sangat strategis. “Saya optimis Indonesia jadi negara maju, asal populasi wirausahawannya minimal 5 persen,” tegasnya.

Disebutkan, Indonesia sekarang sudah menjadi negara terkaya peringkat 18. Soetrisno meyakini, bahwa dengan bertambahnya entrepreneur, Indonesia bisa masuk kelompok lima negara terkaya di dunia. “Dengan kemajuan kita saat ini, kita mampu membuktikan kalau kita bukan bangsa yang tangguh, bukan lemah,” ujarnya.

Menurutnya, jiwa kewirausahaan harus ditanamkan sejak dini. Menjadi sikap mental yang membawa kepada kemandirian dan selalu menghadirkan solusi. “Entrepreneurship adalah kunci meraih kesuksesan dalam bisnis, bermasyarakat, dan juga bernegara,” cetusnya.

Soetrisno menjelaskan bahwa jiwa entrepreneurship atau wirausaha menonjolkan sikap mental yang positif dan selalu mendorong untuk mencapai tujuan dengan gigih. Entrepreneurship juga adalah virus untuk selalu berkreasi, yang merupakan bibit kejayaan suatu bangsa, tambahnya.

PALEMBANG - Lagi-lagi, pengusaha muslim, Soetrisno Bachir mengingatkan mengenai pentingnya  mahasiswa menjadi seorang entrepreneur. Dikatakan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News