3 ABK Selamat Setelah 11 Hari Terseret di Laut Jawa
jpnn.com - MAMUJU -- Sebuah kapal tujuan Surabaya-Sampit Kalimantan Tengah tenggelam di sebelah barat Perairan Masalembu. Kapal bernama KM Irama Nusantara tersebut mengangkut 15 penumpang, termasuk nakhoda dan Anak Buah Kapal (ABK).
KM Irama Nusantara berangkat dari Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, pada 22 Desember 2013. Tapi di tengah pelayaran, kapal itu tenggelam di sekitar pulau Masalembu Madura Jawa Timur, pada 23 Desember 2013.
Informasi yang dihimpun Radar Sulbar (Grup JPNN), dari 15 penumpang, empat ABK ditemukan di Perairan Mamuju Sulawesi Barat, pada 3 Januari 2014. Keempat ABK itu tiba di perairan Mamuju setelah terseret arus Maselembu, Selat Makassar hingga Mamuju selama 11 hari. Diperkirakan jarak Masalembu-Mamuju mencapai 600 kilometer.
Sayang dari empat yang ditemukan di perairan Mamuju, hanya tiga yang bertahan hidup, yakni Dwi Nurcahyo asal Pati Jawa Tengah, Edianto asal Magetan Jawa Timur dan Agus Pujianto asal Pati Jawa Tengah. Korban selamat saat ini dirawat di Rumah Sakit Regional Mamuju.
Sementara korban meninggal bernama Wahyu Subekti asal Pati Jawa Tengah. Saat ini jenazah disemayamkan di kamar mayat RSU Regional Mamuju.
"Tanggal 3 Januari, tiga orang kami temukan terdampar di Perairan Mamuju, satu tewas. Tadi ditemukan lagi satu yang selamat," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulbar, Darno Majid di Mamuju, Sabtu (4/1).
BPBD bersama Polres Mamuju sejauh ini masih terus melakukan pencarian korban yang kemungkinan masih terseret arus di Perairan Mamuju.
"Kami masih mencari 11 korban lainnya, termasuk nahkoda bernama Kahar," ujar Darno. (abu/jpnn)
MAMUJU -- Sebuah kapal tujuan Surabaya-Sampit Kalimantan Tengah tenggelam di sebelah barat Perairan Masalembu. Kapal bernama KM Irama Nusantara tersebut
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Ratusan Rumah di Lebak Banten Terendam Banjir
- Gubernur Murad Ismail Melantik 399 PPPK, Ini Pesan Pentingnya
- Belitung Timur Mengajukan 1.468 Formasi CASN, Peluang Besar Bagi Honorer
- Innalillahi, Bocah SMP Tewas Terlindas Truk di Palembang, Begini Kejadiannya
- Soal M-Banking Nasabah Diretas hingga Kehilangan Rp 700 Juta, BRI Berikan Klarifikasi Begini
- Erupsi Gunung Ruang, Penutupan Bandara Sam Ratulangi Diperpanjang