Momen Tragis untuk Leeteuk

Kakek-Nenek dan Ayah Meninggal Bersama

Momen Tragis untuk Leeteuk
Super Junior pentas konser Super Show 4 di Mata Elang International Stadium, Ancol, Jakarta, Jumat malam (27/4). FOTO: Angger Bondan/Jawa Pos/JPNN.com

SEOUL - Kisah tragis mengawali pemberitaan dari supergrup Korea, Super Junior (SuJu), pada 2014 ini. Salah seorang personel grup pemilik hit Mr Simple itu, Leeteuk, mengalami musibah. Ayah serta kakek dan nenek pria 30 tahun tersebut ditemukan tewas di rumahnya di Seoul. Yang awalnya dikira kecelakaan, tampaknya, kematian mereka disebabkan bunuh diri.

 

Menurut situs allkpop, polisi menerima telepon panggilan pada Senin (6/1) pukul 09.20 pagi waktu setempat. Mereka lantas menuju ke lokasi di sebuah apartemen di Sindaebang-dong, Dongjak-gu, salah satu distrik di Seoul. Kakek dan nenek Leeteuk ditemukan sudah tak bernyawa di tempat tidur. Sementara itu, sang ayah, Park Yong-in, gantung diri.

 

Di dekat para jenazah itu terdapat surat yang diduga ditulis Yong-in. "Akan kubawa orang tuaku bersamaku. Aku minta maaf kepada anak-anakku. Tolong maafkan aku," begitu bunyi surat tersebut. Dari kondisi yang terlihat di tempat kejadian, polisi menduga Yong-in membunuh kedua orang tuanya terlebih dahulu sebelum mengakhiri nyawanya sendiri.

 

Yong-in bercerai dengan istrinya pada 1998. Dia kemudian harus merawat kedua orang tuanya sendiri sejak saat itu. Pihak berwajib menjelaskan, sejatinya Yong-in sudah berusaha melakukan yang terbaik untuk ayah ibunya tersebut. "Tapi, kondisi memburuk. Orang tuanya mengalami kepikunan dan Park bermasalah dengan keuangan. Menurut salah seorang keluarga, Park juga mengalami depresi," kata juru bicara polisi.

 

SEOUL - Kisah tragis mengawali pemberitaan dari supergrup Korea, Super Junior (SuJu), pada 2014 ini. Salah seorang personel grup pemilik hit Mr Simple

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News