Hatta Rajasa Sambung Rasa Bagi Ilmu di Musi Rawas

Hatta Rajasa Sambung Rasa Bagi Ilmu di Musi Rawas
Suasana akrab dalam sambung rasa bagi ilmu bersama Menko Perekonomian Hatta Rajasa. Photo for JPNN.com

jpnn.com - MUSI RAWAS – Menko Perekonomian Republik Indonesia, Hatta Rajasa serasa mudik kampung. Bukan untuk merayakan Lebaran, sebagaimana yang menjadi tradisi di saat Hari Raya Idul Fitri tiba, tetapi untuk ber-“Sambung Rasa Bagi Ilmu” dengan para petani, peternak ikan, dan pedagang di Kabupaten Musi Rawas, Sumatera Selatan.

“Mereka harus siap dan mampu bertahan di tengah persaingan ekonomi global yang makin ketat. Mereka punya hak untuk mengembangkan ekonominya,” ucap Hatta Rajasa, Senin (3/3).

Skema KUR – Kredit Usaha Rakyat, kata dia, bisa menjadi kunci bagi warga yang selama ini belum tersentuh oleh akses permodalan. Caranya, mereka harus tetap menemukan jenis usaha rumah tangga yang berbasis pada UMKM. Mereka harus memiliki bidang usaha yang feasible, meskipun tidak bankable. Artinya, kredit ini tidak harus memiliki barang agunan seperti sertifikat atau barang berharga lainnya.

“Nah, dari sinilah, Unit Usaha Kecil, Mikro dan Koperasi bisa mendapatkan akses ke sumber pembiayaan. Bisa mengembangkan entrepreneurship. Bisa meningkatkan volume barang dan jasa. Bisa menaikkan daya saing di pasar domestik maupun regular. Yang ujungnya, bisa meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan masyarakat,” ungkap pria kelahiran 18 Desember 1953 itu.

Tokoh asli Sumatera Selatan yang pernah menjabat Menteri Sekretaris Negara (2007-2009), Menteri Perhubungan (2004-2007), dan Menteri Negara Riset dan Teknologi (2001-2004) dan merangkap jabatan Menteri Keuangan di Kabinet Indonesia Bersatu II ini memang memanggul tanggung jawab yang berat di bidang perekonomian negeri ini. Karena itu, selain merancang regulasi di pemerintahan, Hatta juga sangat ingin berbagi ilmu, dengan warga masyarakat secara langsung. Sekaligus memahami aspirasi dan suara hati warga secara face to face.

Senin (3/3) pagi di Kompleks Dekranasda, Jalan Lintas Tugumulyo, Desa F Trikoyo, Kecamatan Tugumulyo, Kab Musi Rawas, Insinyur Teknik Perminyakan angkatan 1973 Institut Teknologi Bandung (ITB) ini menyempatkan diri bertemu warga. Sekaligus memotivasi pada petani, peternak ikan air tawar, pedagang, dan warga yang secara ekonomi belum beruntung, untuk maju.

“Dialog ini diharapkan bisa membuka mata bagi warga untuk tumbuh dan berkembang dengan akses perbankan, informasi, teknologi dan perdagangan, agar tidak semakin tertinggal,” ucap Hatta yang Ketua DPP PAN itu.

Bupati Musi Rawas, Dr Ridwan Mukti kemarin sempat mengecek kesiapan panpel di tiga titik yang akan dijadikan tempat pertemuan itu. Ruang Transit Bandara Silampari Musi Rawas, lalu ke Dekranasda dan SMA 2 Muara Beliti. “Kami menyambut gembira kehadiran Bapak Menko Perekonomian, semoga acara ini bisa menginspirasi semua pihak untuk maju dan berkembang,” ucap Ridwan Mukti dengan kaus putih dan celana jins gelapnya. Meskipun gerimis kecil-kecil, bupati yang bertubuh tinggi gagah itu tidak mau melewatkan persiapan akhirnya.

MUSI RAWAS – Menko Perekonomian Republik Indonesia, Hatta Rajasa serasa mudik kampung. Bukan untuk merayakan Lebaran, sebagaimana yang menjadi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News