Karyawan PT Rotua Ngaku Dikeroyok Oknum Polisi

Karyawan PT Rotua Ngaku Dikeroyok Oknum Polisi
Karyawan PT Rotua Ngaku Dikeroyok Oknum Polisi

jpnn.com - SORONG - Karyawan PT Rotua, Wawan Maumere yang jadi korban dalam kericuhan di Pengadilan Negeri (PN) Sorong, Kamis pekan lalu (27/2), sampai kemarin (3/3) masih dirawat intensif di Rumah Sakit TNI AL (RSAL) Dr Oetoyo.

Seperti dilansir Radar Sorong Selain mengalami luka-luka pada bagian wajah dan sakit di bagian tulang rusuknya, Wawan juga belum bisa turun dari tempat tidur karena belum bisa jalan.

Ditemui wartawan di ruang perawatan RSAL Senin, (3/3) Wawan menuturkan kejadian yang menimpanya. Hari itu, (Kamis, 27/2), sidang dengan terdakwa Immanuel Mamoribo ricuh karena massa Immanuel Mamoribo yang umumnya karyawan PT Rotua meminta mantan Direktur PT Rotua, Lulu dihadirkan sebagai terdakwa.

Dalam suasana tegang, Wawan mengangkat bak sampah di Kantor Pengadilan lalu dibantingnya hingga rusak. Saat itu, Wawan lari ke belakang Kantor Pengadilan untuk menghindari  polisi. Tapi ketika lari menghindari dari polisi, ternyata sampai di belakang ada yang menjemput.

"Anggota yang menjemput saya di belakang menendang saya dan saya langsung jatuh. Saya jatuh di belakang Pengadilan, langsung saya dikeroyok beberapa polisi," tutur Wawan. (ros)

SORONG - Karyawan PT Rotua, Wawan Maumere yang jadi korban dalam kericuhan di Pengadilan Negeri (PN) Sorong, Kamis pekan lalu (27/2), sampai kemarin


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News