Kabut Asap, 1.300 Warga Padang Terserang Ispa Dalam 10 Hari

Kabut Asap, 1.300 Warga Padang Terserang Ispa Dalam 10 Hari
Kabut Asap, 1.300 Warga Padang Terserang Ispa Dalam 10 Hari

jpnn.com - PADANG -- Sejak 1-10 Maret, tercatat sudah sebanyak 1.300 warga yang terserang Inspeksi Pernafasan Akut (Ispa) di Kota Padang. Selain disebabkan fluktuaktif cuaca, kondisi itu disebabkan oleh kabut asap yang melanda Sumbar sejak beberapa waktu terakhir.

Jumlah tersebut diperkirakan masih akan bertambah hingga akhir bulan ini. Soalnya, beranjak dari pengalaman beberapa bulan terakhir,cjumlah penderita Ispa mencapai rata-rata sebanyak 7.000-8.000 orang per bulan.

"Pantauan kita sejak tanggal (1/3) lalu, sudah sebanyak 1.300 orang yang terjangkit Ispa. Namun ini tidak murni semuanya akibat kabut asap, namun juga akibat pancaroba cuaca," ujar Kepala DKK Kota Padang, Eka Lusti kepada wartawan, usai pembagian masker di SD Percobaan Ujung Gurun, kemarin.

Disebutkan, khusus dampak kabut asap, puncak terjadi beberapa pekan yang lalu dimana tingkat partikel debunya mencapai 219 UG. Angka tersebut melebihi dari ambang batas ideal atau normal yakni sebesar 150 UG.

Untuk hari ini, pihaknya belum mendapat kepastian berapa kadar tingkat partikel debu. Soalnya hal itu masih dalam kajian Badan Pengendalian Dampak Lingkungan (Bapedalda) Kota Padang.

"Tidak hanya Ispa, debu itu juga bisa kontak dengan mata. Tapi saya rasa saat ini masih belum terlalu signifikan," sebutnya.

Menyikapi terjadinya kabut asap yang melanda Sumbar sejak beberapa waktu terakhir, Pj Wali Kota Padang, Erizal Agus menyarankan kepada masyarakat untuk menggunakan masker serta sedapat mungkin agar menghindari aktifitas di luar rumah.

"Kemarin itu kan sudah habis, sekarang kan timbul lagi kan. Cuma kita kan mengantisipasi saja. Sebagai langkah antisipasi, kita juga menyarankan kepada masyarakat untuk mengenakan masker. Kita juga telah melakukan pembagian sebanyak 15.000 masker untuk murid SD yang ada di Kota Padang," ungkap.

PADANG -- Sejak 1-10 Maret, tercatat sudah sebanyak 1.300 warga yang terserang Inspeksi Pernafasan Akut (Ispa) di Kota Padang. Selain disebabkan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News