10 Parpol Ancam Boikot Pemilu 2014

10 Parpol Ancam Boikot Pemilu 2014
10 Parpol Ancam Boikot Pemilu 2014

jpnn.com - KENDARI - Tahapan pemilihan umum (Pemilu) di Konawe Utara (Konut), Sulawesi Tenggara terganggu. 10 peserta partai politik (Parpol) mengancam melakukan boikot karena Bupati Konut, Aswad Sulaiman yang juga Ketua DPC Partai Demokrat Konawe Utara diduga melakukan politik uang.

"Kami akan memboikot seluruh tahapan Pemilu di Konawe utara yang sementara pesiapan akan kampanye,” kata Koordinator Forum Lintas Partai Politik dan Tokoh Masyarakat untuk Pemilu Jurdil, Halim Alkaf kepada JPNN.com, Rabu (12/3).

Menurut Halim, dugaan politik uang itu terekam dalam video amatir yang beredar. Kata dia, terlihat jelas dalam video tersebut, Aswad yang berbaju dinas dan dikelilingi PNS memberikan sesuatu kepada masyarakat dan mengarahkan untuk mencoblos kepada caleg tertentu.

"Para penyelenggara pemilu tidak boleh diam. Ini harus segera diproses," ucapnya.

Sepuluh Parpol yang dimaksud akan melakukan boikot adalah Nasdem, PKB, Golkar, Gerindra, PDIP, PAN, PKS, PKPI, Hanura dan PBB.

Sejauh ini kata Halim, pihaknya sudah melaporkan kejadian tersebut kepada Bawaslu. Laporan itu juga ditembuskan Bawaslu Pusat, KPU, dan Kemendagri. "Kami juga melaporkan kasus ini ke polisi," ucapnya.

Sementara itu, Aswad Sulaiman belum bisa dikonfirmasi. Dua nomor telepon selulernya yang dihubungi tidak aktif. Pesan pendek yang dikirim juga belum dibalas.

JPNN mencoba meminta penjelasan video amatir ini ke Kepala Humas Pemkab Konut, Harsam Nur. Hanya saja tak banyak bisa disampaikan karena harus konsultasi dulu dengan Aswad Sulaiman mengenai keterangan yang akan disampaikan. "Saya akan menghadap dulu, nanti saya sampaikan hasilnya," ucapnya. (awa/jpnn)

KENDARI - Tahapan pemilihan umum (Pemilu) di Konawe Utara (Konut), Sulawesi Tenggara terganggu. 10 peserta partai politik (Parpol) mengancam melakukan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News