Warga Dipanah, Jalan Dipalang

Warga Dipanah, Jalan Dipalang
Warga Dipanah, Jalan Dipalang

jpnn.com - TIMIKA – Warga Kampung Limau Asri (SP 5) Distrik Iwaka merasa resah dengan adanya ancaman berupa gangguan keamanan di lingkungan mereka.

Pada Minggu (6/4) malam lalu, Arito Atmojo, warga SP 5, menjadi korban setelah telapak tangannya terkena panah saat berada di atas motor, di dekat SMA N 2.

Kapolsek Kuala Kencana, Iptu Syam Ramadhan Putra, SH saat dikonfirmasi Radar Timika (Grup JPNN) kemarin menjelaskan, sebelum terjadinya peristiwa tersebut, beberapa anggotanya yang sedang berpatroli mendapat informasi dari salah satu warga, bahwa ada orang yang kedengaran berbicara di balik semak-semak di sekitar tempat kejadian.

Kemudian, polisi mendatangi tempat yang dimaksud, namun orang yang berada dalam semak-semak tersebut lebih dulu melarikan diri. Polisi kemudian berkoordinasi dengan salah satu penjaga sekolah untuk standby dan memantau tempat tersebut, sementara polisi berkeliling untuk mencari orang dimaksud.

Setelah berkeliling, polisi kemudian kembali dan mendapat laporan bahwa seorang warga telah terkena panah. Peristiwa itu terjadi begitu cepat, dan pelaku langsung menghilang.

“Setelah keliling balik lagi ke sekolah, itu sudah ada laporannya bahwa ada orang kena panah. Kejadiannya cepat sekali, anggota saya pun tidak lihat,” papar Kapolsek.

Sementara itu Kapolsek menegaskan, bahwa dirinya akan berupaya untuk memproses dan mengungkap pelaku. Ia menghimbau kepada warga, apabila ada yang mengetahui identitas ataupun mengenali pelaku, agar segera dilaporkan kepada pihak Kepolisian.

Dengan adanya peristiwa tersebut, Senin (7/4) pagi kemarin sejumlah warga SP 5 dan SP 6 melakukan pemalangan jalan di beberapa titik. Diantaranya pertigaan Jalan SP 5 – SP 6 dan jalan tembus SP 9. Aksi tersebut sempat mengakibatkan aktifitas jalan terganggu.

TIMIKA – Warga Kampung Limau Asri (SP 5) Distrik Iwaka merasa resah dengan adanya ancaman berupa gangguan keamanan di lingkungan mereka. Pada

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News