Tim Uber Indonesia Ambisi Juara Grup

Tim Uber Indonesia Ambisi Juara Grup
Tim Uber Indonesia Ambisi Juara Grup

KUDUS - Menyandang status tim underog tidak lantas membuat tim Piala Uber Indonesia patah semangat. Justru, predikat tersebut menjadi pelecut semangat para pebulutangkis putri terbaik Indonesia ini untuk tampil lepas tanpa beban dalam kejuaraan bulu tangkis Thomas-Uber Cup di New Delhi India 18-25 Mei mendatang.
    
"Kami memilih realistis saja dengan kekuatan tim. Karena, bukan baru kali ini saja tim Uber Indonesia tidak masuk dalam jajaran unggulan," kata Imelda Wiguna, pelatih tim Uber Indonesia, kemarin (23/4).

"Saat saya masih bermain di era 80-an, kami juga pernah menyandang status underdog, tapi kami bisa menjawab status itu dengan tiga kali Piala Uber," tegas wanita yang juga mantan bintang bulu tangkis Indonesia itu.
    
Wanita asal Tegal, Jawa Tengah ini malah sesumbar bila tim besutannya bisa melangkah mulus dan bisa menjadi juara grup. Indonesia menjadi penghuni grup B bersama Korea, Singapura, dan Australia, negara-negara yang sejatinya tidak memiliki riwayat bulu tangkis yang mentereng.
     
"Menghadapi Korea, saya rasa peluang kami terbuka, yang penting itu kan penampilan selama di lapangan. Asalkan anak-anak tampil habis-habisan, baik di nomor tunggal maupun di nomor ganda, kami tetap punya peluang untuk juara grup," tambah wanita berusia 52 tahun itu.
    
Sementara itu, untuk memaksimalkan penampilan skuad Indonesia sebelum berangkat ke New Delhi, para pemain menjalani karantina di Kudus, Jawa Tengah. Sayang, tidak semua pemain terlibat dalam agenda tersebut. Salah satunya adalah Tommy Sugiarto, salah satu pilar penting di skuad tim Thomas Indonesia.
    
Pebulutangkis tunggal putra andalan Indonesia ini tengah menjalani terapi atas cedera telapak kaki kanan yang diderita sejak turnamen All England Open Super Series Premier 2014 di Birmingham, Maret lalu. Cedera tersebut yang membuat Tommy harus absen di sejumlah turnamen seperti India Open Super Series 2014.
       
Dia juga gagal mempertahankan gelar juara yang diraih di Singapore Open Super Series 2014 karena batal tampil. Semua ini dilakukan Tommy demi memulihkan kondisi kaki dan mencegah cedera tersebut semakin parah hingga dia bisa benar-benar siap untuk membela tim Piala Thomas Indonesia di New Delhi nanti. (dik)


KUDUS - Menyandang status tim underog tidak lantas membuat tim Piala Uber Indonesia patah semangat. Justru, predikat tersebut menjadi pelecut semangat


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News