Bos Unilever Ingin Temui Risma karena Perusakan Taman Bungkul

Bos Unilever Ingin Temui Risma karena Perusakan Taman Bungkul
Bos Unilever Ingin Temui Risma karena Perusakan Taman Bungkul

jpnn.com - JAKARTA - President Direktur Unilever Indonesia, Maurits Lalisang menyatakan bahwa pihaknya telah meminta maaf kepada Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini akibat rusaknya Taman Bungkul dan jalur hijau pembatas jalan di Jalan Raya Darmo pada Minggu (11/5) lalu karena acara pembagian es krim Wall’s gratis. Menurut Maurits, pihaknya akan menanggung seluruh biaya perbaikan Taman Bungkul.

Berbicara pada rapat umum pemegang saham rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) Unilever  di Hotel Mulia, Senayan, Jakarta, Rabu (4/6), Maurits mengatakan rusaknya Taman Bungkul itu di luar perkiraan. Sebab, Unilever tak menyangka bahwa masyarakat Surabaya akan sangat antusias menyambut acara bagi-bagi es krim Wall's gratis.

"Ternyata yang gratis itu banyak diminati. Kami sudah sampaikan permohonan maaf atas hal itu dan sudah mengkalkulasi berapa kerugian yang harus kami tanggung agar kembali seperti sedia kala," ujar Maurits saat menggelar RUPST di Hotel Mulia, Senayan, Jakarta, Rabu (4/6).

Kendati begitu, Maurits mengaku masih menunggu waktu untuk bisa bertemu langsung dengan Wali Kota Surabara, Tri Rismaharini. Maurits merasa perlu menyampaikan permintaan maaf langsung kepada orang nomor 1 di Pemkot Surabaya yang dikenal dengan sapaan Risma itu.

"Masih menunggu waktunya Bu Risma, untuk minta maaf," tandas pria berkacamata itu.

Seperti diketahui, acara bagi-bagi es krim Wall's gratis yang dilakukan PT Unilever Indonesia membuat Risma marah. Pasalnya, pembagian es krim yang dilakukan di Jalan Raya Darmo itu merusak Taman Bungkul dan jalur hijau pembatas jalan yang menjadi kebangaan warga Surabaya. lantaran ribuan warga berdatangan dan pingin mendapat es krim gratis. Selain membuat taman rusak, acara ini juga membuat kemacetan lalu lintas. (chi/jpnn)


JAKARTA - President Direktur Unilever Indonesia, Maurits Lalisang menyatakan bahwa pihaknya telah meminta maaf kepada Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News