Kelompok Pemuda Gunakan Bom Ikan Saling Menyerang

Kelompok Pemuda Gunakan Bom Ikan Saling Menyerang
Sisa bom ikan yang dilemparkan salah satu kelompok pemuda saat tawuran terjadi. Mirwanto Muda/Kolaka Pos/JPNN.com

jpnn.com - KOLAKA - Warga jalan Kurapu di Kelurahan Dawi-Dawi Kecamatan Pomalaa, Kabuaten Kolaka, Sulawesi Tenggara dikejutkan dengan suara ledakan yang keras. Ledakan terdengar sekitar pukul 20.00 Wita pada Kamis malam (27/06) saat dua kelompok pemuda di kelurahaan tersebut sedang tawuran.

Menurut warga, ledakan tersebut berasal dari sebuah bom ikan yang biasa digunakan nelayan setempat. Warga juga mengatakan bom tersebut dilemparkan oleh salah seorang dari kelompok pemuda ke arah kelompmpemuda lainnya. Beruntung bom tersebut tidak meledak seluruhnya, sehingga tidak menimbulkan kerusakan.
    
"Dari dalam rumah suaranya saya dengar meledak, saya kaget, saya kira petasan, terus saya keluar lihat ternyata bom ikan, utungnya tidak meladak semua, kalau meledak nda taumi bagaimana jadinya," kata Wati, salah seorang warga seperti yang dilansir Kolaka Pos (Grup JPNN.com), Jumat (27/6).
    
Menurutnya, usai kejadian dua kelompok pemuda tersebut langsung berhamburan. Sementara warga lainnya menuturkan bahwa pemicu tawuran antar kelompok pemuda tersebut akibat ketersinggungan karena dipengaruhi minuman keras.
    
"Mereka habis minum, lalu mereka tawuran, salah satunya lalu ambil bom kemudian dia lemparkan di tengah jalan, disitumi meledak, kayanya itu masalah pribadi, tersinggung," ungkap Jamal, warga lainnya.
    
Jamal juga menuturkan dalam tawuran tersebut tidak ada korban jiwa namun salah satu pemuda bernama Asdar menjadi korban dan dilarikan kerumah sakit akibat luka bacokan parang di bagian punggungnya.
    
Aparat Polsek Pomalaa yang tibaa di lokasi kejadian langsung mengamankan lokasi dan membawa barang bukti berupa sisa bom ikan yang tidak meledak. Malam itu juga polisi langsung melakukan penyisiran dan mengamankan salah seorang pemuda untuk dimintai keterangannya.
    
Kapolsek Pomala, Iptu Ardy Yusuf membenarkan kejadian itu, menurutnya, saat ini pihaknya masih melakukan penyidikan dan pemeriksaan saksi-saski. Pihaknya juga mengamankan beberapa senjata tajam berupa parang dan badik yang ditemukan dalam penyisiran di lokasi kejadian.

"Jadi benar ada jenis bom ikan yang dilempar pemuda, tapi tidak jadi meledak keseluruhan, kita sudah amankan lokasi dan memeriksa saski-saksi, kita juga masih lakukan pengembangan," paparnya. (k1)

 

KOLAKA - Warga jalan Kurapu di Kelurahan Dawi-Dawi Kecamatan Pomalaa, Kabuaten Kolaka, Sulawesi Tenggara dikejutkan dengan suara ledakan yang keras.


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News