Raker Panja Merpati Diwarnai Walk Out

Raker Panja Merpati Diwarnai Walk Out
Raker Panja Merpati Diwarnai Walk Out

jpnn.com - JAKARTA - Rapat kerja (Raker) hasil Panja Merpati berjalan alot. Rapat yang dihadiri oleh Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Direksi Merpati dan Komisi VI DPR ini diwarnai aksi walk out dari tiga fraksi. Yakni, Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuang (PDIP), Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) dan Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Ketiga Fraksi itu menolak hasil keputusan panitia kerja Merpati yang hanya disampaikan kepada Menteri BUMN Dahlan Iskan, tanpa ada pembahasan dua arah.

“Karena ini ada menyangkut temuan tentang keburukan direksi, harus dikroscek kebenarannya,” ujar Anggota DPR Komisi VI dari Fraksi PAN, A. Muhajir,  Senin (7/7). 

Lebih lanjut dia mengatakan, panja sudah merumuskan sebuah rekomendasi. Rekomendasi itulah yang kemudian dibawa ke rapat kerja. Namun ia kecewa bahwa dalam rapat kerja hari ini bentuknya hanya disampaikan saja.

“Kami juga ingin mendengar penjelasan PT Perusahaan Pengelola Aset (PPA, sebagai pemegang kuasa Merpati) tentang bagaimana kondisi Merpati,” protesnya.

Hal senada juga disampaikan oleh anggota lainnya, Irmadi Lubis dari Partai PDIP. Ia malah mengatakan tak mau bertanggung jawab atas hasil rekomendasi. “Saya rela dikeluarkan dari PDIP, kalau sampai partai saya menyetujui rekomendasi ini,” katanya.

Menanggapi aksi walk out tiga fraksi tersebut, pimpinan rapat Erick Satria Wardhana, mengaku bingung. Ia mengatakan sebenarnya panja sudah menghasilkan keputusan pada tanggal 2 Juli lalu di rapat terakhir.

"Saya sedikit bingung, karena beberapa teman juga telah hadir dalam rapat yang berlangsung sebelumnya. Tapi kalau dari yang fraksi PDIP, memang tidak hadir dirapat sebelumnya, jadi dia tidak mengerti permasalahnya. Dalam rapat-rapat sebelumnya, juga sudah dibahas jadi sebenernya proses klarifikasi sudah semua,” terangnya menengahi. (chi/jpnn)

JAKARTA - Rapat kerja (Raker) hasil Panja Merpati berjalan alot. Rapat yang dihadiri oleh Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Direksi Merpati


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News