Chairul Tanjung: Pelabuhan Merak Harus Dipindah
jpnn.com - MERAK - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Chairul Tanjung saat mengunjungi Pelabuhan Merak, Jumat (25/7), mengusulkan agar Pelabuhan Merak dipindah karena sudah tak layak, sempit dan areal parkir tidak mampu menampung kendaraan dalam jumlah banyak.
“Pelabuhan Merak sempit, tidak seperti Pelabuhan Bakauheni, Lampung yang kantong parkirnya sangat luas, dan ini masih kita lakukan pengkajian,” kata Chairul Tanjung seperti dilansir Radar Banten (JPNN Grup), Sabtu (26/7).
Ia pun mengaku sudah mengusulkan perencanaan pemindahan Pelabuhan Merak kepada Menteri Perhubungan. ”Saya sudah sampaikan ke Menhub untuk perencanaan ini dan idealnya pelabuhan di sini memiliki 10 dermaga dan areal yang besar agar tidak terjadi antrean,” ungkapnya.
Dalam kunjungan tersebut, dia memeriksa peralatan keselamatan kapal yang sedang muat penumpang di dermaga satu dan meninjau fasilitas lainnya di Pelabuan Merak.
Dia memprediksikan puncak arus mudik Lebaran di Merak akan terjadi malam ini hingga besok malam lantaran buruh pabrik dan PNS sudah libur dan cuti bersama. ”Hingga besok malam merupakan puncak arus mudik Lebaran. Saya harapkan seluruh yang terlibat agar selalu waspada agar pelaksanaan arus mudik bias berjalan dengan lancar dan aman,” harapnya. (**)
MERAK - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Chairul Tanjung saat mengunjungi Pelabuhan Merak, Jumat (25/7), mengusulkan agar Pelabuhan Merak
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- PIS Sukses Tekan Emisi Karbon 25,4 Ribu Ton Setara CO2
- Pupuk Indonesia Bersama BUMN Brunei Darussalam Dukung Ketahanan Pangan Regional ASEAN
- Bea Cukai Tanjung Priok Layani Ratusan Importir dan Eksportir Berstatus Mitra Utama
- Rasio Kredit Berisiko LB Bank Turun di Bawah 35 Persen, Ini Penyebabnya
- Mudik Lebaran 2024, Tol Trans Sumatera Dilintasi 2,1 Juta Kendaraan
- Cerita AO PNM dari Tanah Mataram, Tangguh jadi 'Kartini' Keluarga