Siswa SMK Tenggelam di Pelabuhan Ratu

Siswa SMK Tenggelam di Pelabuhan Ratu
Siswa SMK Tenggelam di Pelabuhan Ratu

jpnn.com - KALIJATI-Liburan hari raya Idul Fitri menjadi petaka bagi keluarga Yono. Warga Dusun Cibodas RT 21/RW 27 Desa Kalijati Timur, Kecamatan Kalijati, Subang itu harus rela kehilangan anaknya Aditya Apliansyah, 15 yang tewas tenggelam di pantai Pelabuhan Ratu, Sukabumi, Kamis (31/7). Tepatnya di Pantai Karanghawu, Kecamatan Cisolok, Sukabumi.

Setelah sempat hilang selama sehari, jenazah Aditya berhasil ditemukan timsar, Jumat (1/8). Hingga pukul 21.00 WIB tadi malam, jenazahnya belum sampai di rumah duka. Pihak kepolisian Polsek Kalijati memprediksi korban sampai ke rumah duka pukul 01.00 WIB dini hari. 

Aditya saat ini tercatat siswa kelas 2 SMKN 2 Subang (Stempert). Sementara di rumah duka, kerabat dan saudaranya hingga Jumat (1/8) sudah menunggu dalam suasana berduka. Pihak keluarga terlihat sangat terpukul. Enggan menerima wawancara media. Sedangkan kedua orang tuanya menyusul ke Sukabumi untuk menjemput jenazah anak pertama dari dua bersaudara itu.

Camat Kalijati Tatang Komara saat dihubungi mengatakan, dirinya turut berbelasungkawa terhadap kejadian yang menimpa warga 
Kalijati tersebut. "Saya turut berbelasungkawa terhadap keluarga korban, semoga amal ibadah korban Aditya Apliansyah diterima di sisi Allah SWT," ujarnya.
     
Berdasarkan keterangan pihak keluarga, Aditya pamit ke keluarganya untuk berlibur ke Pelabuhan Ratu bersama saudaranya di Cikarang. Aditya berangkat Senin (29/7) ke Cikarang, kemudian pada Rabu (31/7) ia dan saudaranya berangkat ke Sukabumi, kejadian nahas pun terjadi pada Kamis (1/8), Aditya terbawa arus laut saat berenang di Pantai Karanghawu, Cisolok.
                                                     
Menurut Humas dan Infokom Balawista Kabupaten Sukabumi, Dede Sumarna mengatakan, saat terbawa arus laut, Aditya mengenakan kaos warna putih. "Diduga korban tenggelam karena terlalu jauh berenang hingga ke tengah," ujarnya.

Sementara itu, Ketua Forum Komunikasi SAR Daerah Kabupaten Sukabumi, Okih Fajri mengatakan diduga jasad korban terjepit di bebatuan karang. Pasalnya, di sekitar lokasi hilangnya korban merupakan daerah berkarang dan terdapat arus bawah laut. Oleh karena itu lanjut Okih, pihaknya mengimbau kepada wisatawan agar tidak berenang terlalu ke tengah laut. Selain itu harus memperhatikan rambu dan imbauan dari petugas penjaga pantai.(ygo/jpnn/man)

KALIJATI-Liburan hari raya Idul Fitri menjadi petaka bagi keluarga Yono. Warga Dusun Cibodas RT 21/RW 27 Desa Kalijati Timur, Kecamatan Kalijati,


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News