Amankan Sidang Sengketa Pilpres, Polri Kerahkan 22 Ribu Personil
jpnn.com - JAKARTA - Sidang sengketa gugatan hasil pemilihan presiden yang diajukan kubu Prabowo Subianto-Hatta Rajasa rencananya digelar perdana, Rabu, 6 Agustus 2014, di Gedung Mahkamah Konstitusi, di Jakarta.
Sidang yang dipastikan menyedot perhatian masyarakat, termasuk pendukung kedua pasangan calon presiden dan wakil presiden ini akan diantisipasi dengan pengamanan ketat oleh Mabes Polri.
Menurut Kapolri Jenderal Sutarman, pengamanan sudah disiapkan di semua ring yang ada di lembaga pimpinan Hamdan Zoelva ini. Bahkan, para Hakim MK pun tak luput dari pengamanan korps baju cokelat tersebut.
"Kita sudah siapkan pengamanan berlapis. Untuk pengamanan di Gedung MK di ring luar gedung sampai ring empat, sudah kita amankan. Hakimnya juga kita amankan," kata Kapolri kepada wartawan usai Halal bi Halal di Mabes Polri, Senin (4/8).
Polri berharap persidangan berjalan lancar dan demokratis. Kapolri mengharapkan supaya Hakim Konstitusi nanti memutuskan perkara berdasarkan fakta-fakta yang ada dan norma keadilan yang berlaku tanpa dipengaruhi apapun.
"Termasuk adanya demonstrasi dan pengaruh-pengaruh lain," kata bekas Kepala Badan Reserse Kriminal Mabes Polri ini.
"Polri akan mengamankan seluruh tahapan-tahapan sidang di MK agar persidangan berjalan aman, lancar dan tertib," timpal jenderal bintang empat lulusan Akademi Kepolisian 1981 ini.
Menurut Sutarman, sedikitnya 22 ribu personel disiapkan untuk pengamanan tersebut.
JAKARTA - Sidang sengketa gugatan hasil pemilihan presiden yang diajukan kubu Prabowo Subianto-Hatta Rajasa rencananya digelar perdana, Rabu, 6 Agustus
- Cak Imin Pastikan PKB Mendukung Pemerintahan Prabowo-Gibran
- Sandi AMPI Serukan Rekonsiliasi Pascapemilu: Bersatulah demi Indonesia Emas 2045
- Habib Aboe Tegaskan PKS dan PKB Siap Bekerja Sama di Pilkada Serentak 2024
- Tamil Selvan: Gugatan PDIP ke PTUN Tak Akan Tunda Pelantikan Prabowo-Gibran
- PDIP Masih Buka Pintu untuk Ahok di Pilkada Jakarta 2024, Tetapi
- Kader di Sumut Menilai Zulhas Sangat Pantas Kembali Memimpin PAN