Pengusaha Warnet Tewas dengan Wajah Disetrika

jpnn.com - BEKASI - Pengusaha warnet, Maryanto (40) ditemukan tewas dengan kondisi yang mengenaskan, Kamis (14/8) siang sekitar pukul 11.00 WIB. Saat ditemukan, kondisi korban bersimbah darah dan terdapat luka di wajah yang diduga dianiaya dengan setrika.

Jasad Maryanto kali pertama ditemukan tetangga korban, Gilang Faturahman (30) sekitar pukul 10.47 di kamar rumahnya di Perumahan Dukuh Jamrud RT 06/10, Blok U 16 Nomor 120 Kelurahan Cimuning, Kecamatan Mustikajaya, Kota Bekasi.

Kasubag Humas Polresta Bekasi Kota, AKP Siswo menjelaskan, lantaran kondisi warnet milik korban dalam keadaan kosong, saksi (Gilang Faturahman) menuju kamar tidur korban.

"Namun saat diketuk dan dipanggil, tidak ada jawaban dari dalam kamar,” kata Siswo menceritakan kronologi penemuan jasad Maryanto kepada GoBekasi (Grup JPNN), Kamis (14/8).

Lanjut Siswo menjelaskan, Gilang kemudian mengintip dari lubang kunci, dan terlihat korban dalam posisi terbaring terlentang tidak bergerak.

Karena curiga, Gilang langsung memberitahu Febri yang juga karyawan warnet. Keduanya langsung melaporkan temuannya tersebut kepada Ketua RW dan meneruskannya ke kepolisian.

“Diduga korban tewas setelah dianiaya dengan setrikaan listrik. Pasalnya, polisi yang melakukan olah TKP menemukan luka setrika di bagian wajah dan pendarahan di areal kepala,” tandasnya.

Hingga kini kasus masih ditangani Tim Reskrim Polresta Bekasi Kota. Dugaan sementara korban tewas dibunuh setelah dianiaya pelaku. (joy)