Tren Potongan Rambut Tipis Jadi Tenar

Tren Potongan Rambut Tipis Jadi Tenar
CUTTING DEMO: Rudy Hadisuwarno mempraktikkan teknik razor di hadapan peserta seminar Cosmobeaute di Garden Palace Hotel Senin (25/8). (Dimas Alif/Jawa Pos)

jpnn.com - SURABAYA – Jika berbicara pasal rambut dengan Rudy Hadisuwarno, tidak akan ada habisnya. Rambut telah menjadi bagian tak terpisahkan dari industri kecantikan. Lewat event Cosmobeaute Indonesia 2014 on Tour, Senin (25/8), sang maestro rambut itu mendemonstrasikan salah satu tren potongan terbaru bagi perempuan masa kini.

Tidak sampai 15 menit, rambut model yang panjang sebahu kini berubah menjadi cepak dengan poni menumpuk di bagian depan. Bagian belakangnya sedikit tipis dan seolah melayang. ”Kalau kena udara, ia mengalir. Seperti ada gelombangnya,” ujar pria 64 tahun tersebut.

Guntingan rambut tipis macam begitu, ungkap dia, menjadi pilihan menyambut 2015 yang penuh freedom of spirit. Tekstur rambut lebih ringan, tidak kaku, dan memiliki efek flowing. ”Tipiskan rambut mulai bagian dalam dengan menggunakan pisau,” ujar pemilik bisnis salon Rudy Hadisuwarno Hair & Beauty itu. (mas)

Teknik yang disebut-sebut sebagai texturizing tersebut sejatinya adalah teknik razor (pisau) yang sempat mendunia di era 1950. Bertahun-tahun kemudian, teknik itu lenyap dan kembali populer akhir-akhir ini. Penyanyi jazz Andien termasuk salah seorang yang mencoba teknik potongan itu.

Potongan tipis memang identik dengan rambut pendek, tetapi tidak tertutup kemungkinan juga diterapkan pada rambut berpotongan panjang. Untuk potongan pendek, sebaiknya panjang rambut masih dipertahankan di batas tulang rahang. Jika diberi poni, poni penuh yang menutup dahi cocok bagi pemilik wajah tirus. Sementara itu, yang berwajah bulat bisa memilih poni dengan model belahan menyamping.

”Rambut adalah mahkota sekaligus bingkai wajah kita. Lukisan perlu dibingkai agar kelihatan menonjol, begitu pula rambut,” ujar Rudy.

Dengan bingkai rambut yang cantik, kata dia, seseorang bisa menyembunyikan kekurangannya. Baik wajah tirus maupun lebar, semua bisa disempurnakan dengan pemilihan model rambut yang tepat. Selain bentuk wajah, pemilihan warna rambut bisa mengoreksi warna kulit. ”Kulit yang gelap bisa terlihat lebih cerah dengan warna rambut yang tepat,” kata Rudy. (rim/c7/dos)

SURABAYA – Jika berbicara pasal rambut dengan Rudy Hadisuwarno, tidak akan ada habisnya. Rambut telah menjadi bagian tak terpisahkan dari


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News