Wakapolri Bantah Mutasi Pati Bernuansa Politis
jpnn.com - JAKARTA - Wakil Kepala Polri Komisaris Jenderal Badrodin Haiti menegaskan bahwa pergantian sejumlah Perwira Tinggi (Pati) Polri tak bernuansa politis. Jenderal bintang tiga ini menyebut hal itu merupakan mutasi biasa saja.
"Tidak ada tuh (muatan politis), biasa saja. Muatan politisnya dimana?" kata Waka Polri di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian, di Jakarta, Kamis (28/8).
Yang jelas, ia menegaskan, pejabat yang akan pensiun memang harus diganti. Begitu juga yang sudah lama, tetap harus diganti.
"Supaya ada regenerasi, juga ada penyegaran," kata bekas Kepala Badan Pemelihara Keamanan Mabes Polri ini.
Menurutnya, pergantian ini merupakan penyegaran tugas terhadap Pati Polri. Apalagi, momen besar seperti pemilihan presiden sudah selesai. "Pilpres kan sudah selesai, artinya yang krusial-krusial sudah terlewatkan," katanya.
Sehingga, ia melanjutkan, ditata kembali personel-personel untuk penyegaran karena ada yang sudah lama. "Sehingga perlu penyegaran tugas, biar bisa lebih dinamis pekerjaan-pekerjaan ke depan ini," paparnya.
Dia mengaku tak hafal siapa saja 19 Pati yang dimutasi. "Jadi, kan ada yang pensiun, ada yang perlu penyegaran," ungkap dia.
Seperti diketahui, berdasarkan Surat Telegram Kapolri Nomor : ST/1687/VIII/2014 tanggal 27 Agustus 2014 sejumlah Pati Polri di mutasi. Pati itu terdiri dari sejumlah Kapolda maupun petinggi lainnya di Polri. (boy/jpnn)
JAKARTA - Wakil Kepala Polri Komisaris Jenderal Badrodin Haiti menegaskan bahwa pergantian sejumlah Perwira Tinggi (Pati) Polri tak bernuansa politis.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Direktur Utama Jasa Raharja Hadiri Penutupan Posko Angkutan Mudik Lebaran Terpadu
- Repnas Percaya MK Adil, Kemenangan Prabowo-Gibran Murni Suara Rakyat
- Pengumuman, Petani Terdaftar Bisa Tebus Pupuk Bersubsidi di KPL Resmi
- Forwatan Gelar Aksi Sosial Bareng 3 Asosiasi Hilir Sawit
- Presiden Jokowi dan Maruf Amin jadi Saksi Nikah Puteri Kelima Bamsoet
- Kemensos Buka 226 Formasi CPNS dan 40.573 PPPK 2024