Blarr.., Peracik Mercon Terbakar

Blarr.., Peracik Mercon Terbakar
Blarr.., Peracik Mercon Terbakar

jpnn.com - PROBOLINGGO –Aktivitas Halli, 60, warga Dusun Krajan, Desa Satreyan, Kecamatan Maron, Kabupaten Probolinggo, dalam membuat mercon untuk merayakan Idul Adha berujung petaka.

Itu terjadi setelah mercon yang diracik di rumahnya itu meledak. Dia mengalami sejumlah luka bakar di sekujur tubuh dan harus dilarikan ke RSUD Waluyo Jati, Kraksaan. Dia mengalami luka bakar di dua kaki, tangan, dan dada. Ledakan mercon itu juga membuat bagian rumahnya rusak. Sejumlah genting di bagian tengah rumahnya hancur. Beberapa perabotnya juga rusak.

Informasinya, ledakan mercon terjadi Selasa (16/9) pukul 13.00. Saat itu Halli meracik mercon yang berukuran tanggung di ruang tengah rumahnya. Sementara itu, istrinya, Juhairiyah, 42, tengah membordir di ruang tamu.

Sebelum terjadi ledakan, Halli meracik sejumlah mercon yang berukuran sedang. Dia pun menaruh dua mercon di lemari kaca di ruang tengah. Setelah itu dia melanjutkan aktivitas, yakni mengisikan bubuk mesiu yang terbungkus dalam plastik ke selongsong mercon yang sudah disiapkan.

Belum tuntas mengisi selongsong mercon yang ketiga, dia tiba-tiba mendengar bunyi barang yang jatuh dari atas lemari. Suara benda yang jatuh itu membuat Halli kaget. Hasilnya, penutupan mercon yang dikerjakannya tidak sempurna. Bahkan, timbul gesekan pada mercon yang sedang diraciknya itu sehingga memicu ledakan. ’’Saya kaget, setelah itu langsung lupa kejadiannya,’’ katanya saat ditemui di RSUD Waluyo Jati, Kraksaan, kemarin.

Halli membuat mercon karena dimintai tolong temannya yang akan memanfaatkan mercon tersebut untuk merayakan Idul Adha. Yang jelas, suara ledakan itu cukup kencang. Juhairiyah menuturkan, setelah mendengar suara ledakan tersebut, dia langsung beranjak ke ruang tengah untuk melihat kondisi suaminya. Saat itu dia melihat Halli sudah tergolek di lantai dengan penuh luka.

’’Saya tidak tahu dia membuat apa dan mulai kapan membuat mercon itu. Sebab, saya takut dimarahi atau ribut kalau bertanya,’’ ujarnya. Setelah melihat suaminya tergolek dan rumahnya rusak, Juhairiyah pun memanggil sejumlah tetangganya untuk membantu mengevakuasi Halli ke RSUD Waluyo Jati.

’’Korban mengalami luka bakar serius di kedua kaki, tangan, dan dada. Bagian kepalanya tidak terlalu parah,’’ jelas tim medis RSUD Waluyo Jati yang namanya tidak mau disebutkan.

PROBOLINGGO –Aktivitas Halli, 60, warga Dusun Krajan, Desa Satreyan, Kecamatan Maron, Kabupaten Probolinggo, dalam membuat mercon untuk

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News