Jokowi Kantongi Nama Sejumlah Perempuan

jpnn.com - JAKARTA - Misteri nama-nama menteri di kabinet Joko Widodo-Jusuf Kalla nanti masih menjadi bahan pembicaraan menarik. Sejumlah partai sudah berani mengungkap siapa-siapa kader yang dipersiapkan, jika Jokowi meminta. Soal kabinet milik Jokowi itu sendiri, masih samar. Hanya yang diketahui adalah jumlah kementerian (34) dan pembagiannya (18 profesional murni + 16 profesional dari partai).

Soal keterwakilan perempuan, Jokowi juga masih belum mau menyingkap jumlahnya. Manta Wali Kota Solo itu hanya menegaskan, menginginkan perempuan sebanyak-banyaknya dalam kabinetnya nanti. "Asalkan memenuhi kriteria-kriteria yang ditetapkan. Kita tidak tidak pernah memberikan persentase, kita ingin sebanyak-banyaknya kalau sesuai dengan kreteria," kata Jokowi dalam sebuah wawancara dengan awak media di Jakarta, pertengahan pekan ini.

Jokowi mengaku sudah mengantongi nama-nama calon menteri perempuan yang akan membantu dia ke depan. "Leadershipnya yang kuat, jujur, dan bersih. Sudah ada namanya. Menteri dari perempuan ya memang harus ada. Kita tidak usah pakai porsi-porsian, kan sekarang sudah emansipasi. Yang jelas ruang itu kita berikan seluas-luasnya," tandas Jokowi.

Sambil menunggu kepastiannya, spekulasi siapa saja menteri-menteri perempuan di kabinet Jokowi sudah mencuat ke permukaan. Nama yang paling santer adalah Ketua Tim Transisi, Rini Soemarno. Wanita kelahiran Maryland, AS, 9 Juni 1958 itu pernah menjadi menteri di era Megawati Soekarnoputri. Saat itu, Rini menjabat sebagai Menteri Perindustrian dan Perdagangan.

"Rini menjadi kandidat kuat menteri. Ditunjuk sebagai ketua tim transisi tentu bukan sembarangan. Diantara anggota tim transisi lainnya, ya Rini yang paling aman (peluang menjadi menteri)," ujar salah seorang sumber yang hampir saban hari ke Rumah Tim Transisi. (adk/jpnn)