Rakernas PDIP Minta Megawati Mau Jadi Ketum Lagi

Rakernas PDIP Minta Megawati Mau Jadi Ketum Lagi
Rakernas PDIP Minta Megawati Mau Jadi Ketum Lagi

jpnn.com - SEMARANG - Rapat Kerja Nasional (Rakernas) IV PDI Perjuangan bukan sekadar membahas perubahan strategi dari partai yang selama ini berada di luar pemerintahan menjadi partai pemerintah. Dalam rakernas yang digelar di Marina Convention Center, Semarang, Jawa Tengah itu juga terlontar permintaan dari seluruh pengurus PDIP di tingkat provinsi atau dewan pimpinan daerah (DPD)  agar Megawati Soekarnoputri kembali memimpin partai pemenang Pemilu 2014 itu untuk 5 tahun lagi.

Menurut Sekretaris Panitia Pengarah Rakernas IV PDIP, Ahmad Basarah, hari ini seluruh DPD PDIP menyampaikan pandangan umum mereka dalam sidang pleno ketiga. Dalam sidang pleno yang berlangsung tertutup itu, Ketua DPD PDIP Jawa Tengah, Heru Sudjatmoko yang berpidato mewakili 33 DPD se-Indonesia meminta Megawati untuk bersedia kembali dipilih menjadi ketua umum (ketum).

“Dalam pidato itu secara aklamasi, mewakili seluruh 33 DPD tampil untuk menyampaikan sebuah permohonan politik. Untuk diminta kesediaannya (Megawati, red) kembali menjadi Ketua Umum PDI Perjuangan akan dikukuhkan di Kongres IV 2015,” ujar Basarah dalam jumpa pers di sela-sela Rakernas IV PDIP, Sabtu (20/9).

Sedangkan Ketua Panitia Pengarah Rakernas IV PDIP, Andreas Hugo Pareira mengatakan, permintaan DPD-DPD agar Megawati bersedia memimpin PDIP kembali dalam kongres IV yang digelar April 2015 nanti sudah dibahas di tingkat akar rumput. Sebab, sebelumnya DPD-DPD PDIP sudah menggelar rapat dengan para pimpinan cabang (DPC) partai berlambang kepala banteng itu.

Andreas menambahkan, aspirasi agar Megawati bersedia kembali memimpin PDIP itu akan dimatangkan dalam rakernas. Dengan demikian, Kongres IV PDIP tahun depan tinggal ketok palu.

“Aspirasi ini akan jada putusan rakernas, mengikat secara keseluruhan kader partai di semua tingkatan,” pungkas Andreas.(ara/jpnn)


SEMARANG - Rapat Kerja Nasional (Rakernas) IV PDI Perjuangan bukan sekadar membahas perubahan strategi dari partai yang selama ini berada di luar


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News